pendidikan di indonesia terlihat menurun akhir akhir ini, dapat kita lihat dari catatan yang tersebar oleh oknum tertentu. dalam menjalankan pendidikan kita dapat membentuk budi pekerti dan kepribadian seseorang, jika kita tidak berpendidikan kita tidak akan tahu bagaimana baik buruknya kepribadian manusia.
seperti halnya ibnu sina mengatakan bahwa pendidikan itu budi pekerti karena disamping membentuk kepribadian, pendidikan juga diarahkan untuk terbentuknya peserta didik yang berbudi pekerti. disini mengatakan bahwa attitude itu lebih penting dari hal apapun.
pendidikan juga bertujuan untuk mengarahkan pada upaya mempersiapkan seseorang agar dapat hidup dimasyarakat secara bersama dengan melakukan pekerjaan atau keahlian yang dipilihnya sesuai dengan bakat. bakat tidak dapat dimiliki ketika seseorang tidak belajar,harus dengan seorang yang ingin belajar dan menuntut ilmu untuk menumbuhkan bakatnya.
Dan untuk membentuk budi pekerti kita diharuskan belajar entah dari lingkungan, pengalaman ataupun guru kita, tidak menutup kemungkinan budi pekerti datang sendiri dalam diri seseorang tetapi adanya proses menuntut ilmu atau belajar.
pendidikan ibnu sina juga relevansi dengan pendidikan pada saat ini. dilihat dari kurikulum, metode pembelajaran atau teknik pembelajaran dan banyak lagi.karena pendidikan harus disesuaikan dengan bakat siswa atau seseorang. melalui pembelajaran ini siswa biasanya ada praktik untuk menumbuhkan bakatnya, seperti halnya pada pelajaran olahraga,seni budaya, agama dan banyak lagi.
dengan adanya pendidikan ini tentu menjadikan seseorang berfikir secara luas atau rasional.ketika siswa sudah berfikir rasional akan lebih mudah untuk menumbuhkan bakatnya secara tepat, tidak dengan asal memilih bakat karena mengikuti alur atau mengikuti teman dan tidak memiliki prinsip sendirinya.jadi dapat disimpulkan bahwa pendidikan itu sangat penting untuk mencetak pribadi yang baik seseorang.
