Lihat ke Halaman Asli

Teori Perkembangan Moral Lawrence Kohlberg: Tahapan Pembentukan Moralitas

Diperbarui: 21 Januari 2025   04:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Teori Attachment: Mary Ainsworth dan John Bowlby

Teori attachment atau teori keterikatan adalah salah satu teori penting dalam psikologi perkembangan yang menyoroti hubungan emosional antara anak dan pengasuh utamanya, seperti ibu atau ayah. Teori ini dikembangkan oleh John Bowlby dan diperkuat oleh penelitian Mary Ainsworth. Bowlby, seorang psikoanalis, percaya bahwa hubungan emosional yang kuat antara anak dan pengasuhnya sangat penting untuk perkembangan emosional, sosial, dan kognitif anak. Ainsworth, melalui eksperimennya yang dikenal sebagai "Strange Situation", memberikan bukti empiris yang mendukung teori Bowlby dan memperkenalkan konsep pola attachment.

Teori Bowlby tentang Attachment

John Bowlby memandang attachment sebagai ikatan emosional yang berkembang secara biologis untuk memastikan kelangsungan hidup anak. Ia berpendapat bahwa keterikatan anak dengan pengasuh utamanya merupakan hasil dari seleksi alam. Anak-anak yang merasa aman dan terlindungi oleh pengasuhnya lebih mungkin untuk bertahan hidup dan berkembang.

Bowlby menjelaskan bahwa attachment memiliki beberapa fungsi utama, termasuk:

1. Perlindungan: Attachment memastikan bahwa anak mendapatkan perlindungan dari bahaya.

2. Keamanan Emosional: Ikatan emosional dengan pengasuh memberikan rasa aman, sehingga anak dapat menjelajahi lingkungan dengan percaya diri.

3. Regulasi Stres: Hubungan yang aman membantu anak mengatasi stres dan kecemasan dengan lebih baik.

Bowlby juga mengemukakan konsep internal working model, yaitu kerangka mental yang dibentuk berdasarkan pengalaman keterikatan dengan pengasuh. Kerangka ini menjadi dasar bagaimana individu membangun hubungan dengan orang lain di masa depan.

Eksperimen "Strange Situation" oleh Mary Ainsworth

Mary Ainsworth mengembangkan teori Bowlby melalui penelitiannya di Uganda dan Amerika Serikat. Ia menciptakan metode eksperimental yang dikenal sebagai "Strange Situation", yang bertujuan untuk mengamati pola keterikatan antara anak dan pengasuh. Eksperimen ini melibatkan situasi di mana anak ditinggalkan di ruangan asing bersama orang asing, kemudian dipertemukan kembali dengan pengasuhnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline