oleh : Nurma Hudya Putri
Masalah narkoba di Indonesia saat ini menjadi masalah besar yang masih belum dapat di atasi. Narkoba merupakan salah satu obat atau zat berbahaya yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan fisik, psikis, fungsi sosial, dan mengakibatkan kecanduan. Saat ini, narkoba sudah menyebar ke segala lapisan masyarakat, bukaan hanya di tempat-tempat hiburan malam namun sudah masuk dalam pemukiman, kampus, baahkan ke sekolah-sekolah hingga Sekolah Dasar. Peredaran narkoba yang sudah sangat bebas dan belum dapat di atasi ini harus segera di tuntaskan karena dapat merusak generasi-generassi penerus bangsa yang seharusnya dapat membangun Indonesia menjadi negara yang maju.
Peredaran narkoba di kalangan anak SD terjadi sangat cepat dan meningkat pesat. Hal ini dikarenakan kondisi anak-anak SD yang masih sangat polos dan masih mudah dipengaruhi. Untuk mempermudah dalam pencegahan, pengawasan orang tua kepada anak sangat diperlukan begitu juga dengan pemahaman orang tua terhadap barang haram tersebut agar mereka dapat memberi info kepada anak mereka. Namun, pada saat ini masih banyak orang tua yang kurang mengawasi anak mereka dan bahkan kurang dalam pemberian informasi tentang apa itu narkoba dan apa bahaya dari narkoba. Hal yang seperti ini dapat menyebabkan anak merasa kurang diperhatikan sehingga anak tersebut mencari perhatian dan kesenangannya di luar lingkungan mereka, seperti berteman dengan orang yang mereka anggap dapat membuat mereka lupa dengan segalanya meskipun orang itu dapat membawanya ke arah yang tidak baik.
Cara peredaran narkoba ini dapat dilakukan dengan berbagai cara. Untuk peredaran di kalangan Sekolah Dasar biasanya dicampur ke dalam permen dan makanan yang sering dijual di sekitar SD. Permen dan makanan yang telah dicampur dengan narkoba dapat berakibat fatal lepada anak yang mengkonsumsinya. Untuk itu peredaran narkoba yang meluas ini sebaiknya menjadi sorotan besar dan harus segera ditangani agar tidak bertambah banyak anak yang menjadi korban narkoba tersebut.
Cara pencegahan yang dapat dilakukan:
1.Mengawasi anak dalam segala kegiatan yang dilakukan di dalam rumah maupun diluar rumah.
2.Tidak membiarkan anak bermain atau bergaul dengan sembarang orang.
3.Memberikan pemahaman kepada anak tentang narkoba dan bahaya narkoba untuk kesehatan.
4.Memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada anak.
5.Orang tua dan guru harus saling membantu dalam pengawasan anak.
6.Mengajak anak untuk melakukan hal yang positif.
7.Apabila anak sudah kecanduan narkoba maka segera dibawa ke rumah sakit atau tempat rehabilitas.