Lihat ke Halaman Asli

Hilangnya Identitas Diri dalam Pancasila sebagai Kepribadian Bangsa di Kalangan Pelajar

Diperbarui: 16 Desember 2023   13:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Sumber gambar: gambarhttps://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/22/81460-ilustrasi-kiris-identitas.jpg

Pancasila sebagai kepribadian bangsa  merupakan watak,karakter dan prilaku yang mencerminkan nilai – nilai Pancasila yang dimiliki bangsa Indonesia yang membentuk suatu kepribadian yang membedakannya dengan kepribadian bangsa lain.

Pancasila dengan kepribadian bangsa haruslah tercermin dalam sikap mental dan prilaku keseharian, tidak mudah goyah atau terpengaruh dengan kepribadian lain. Contoh kepribadian yang mencerminkan pacasila sebagai kepribadian bangsa adalah:

  • Saling menghargai terhadap sesama
  • Menetapkan persatuan dan kesatuan
  • Rasa cinta tanah air
  • Gotong royong dan saling tolong menolong
  • Menempatkan kepentingan bangsa sebagai kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi

Seiringnya perkembangan zaman dan pesatnya teknologi kita sering kali menyaksikan fenomena hilangnya identitas diri dalam Pancasila sebagai kepribadian bangsa khususnya dikalangan pelajar, permasalahan ini terjadi karena adanya era globalisasi yang dapat menjadi faktor krisisnya moral dan etika yang menyebabkan meningkatnya kasus kekerasan antar pelajar seperti tawuran antar pelajar, pergaulan bebas, deskriminasi, bullying antar sesama pelajar, penggunaan narkoba dan melakukan tindakan kriminal.

Sumber gambar:https://th.bing.com/th/id/OIP.OQfUk-9wkIX8q9ODb0-JEgHaEi?rs=1&pid=ImgDetMain

Dalam era globalisasi ini masuknya budaya asing kedalam negeri merupakan salah satu faktor krisis identitas dikarenakan banyaknya anak muda atau pelajar yang terpengaruh oleh budaya asing yang menerapkan sikap individualisme dan materialisme yang dimana berbanding terbalik dengan Pancasila sebagai kepribadian bangsa. Sehingga menyebabkan melemahnya nilai-nilai budaya Indonesia dan melemahnya rasa nasionalisme. 

Krisis identitas muncul karena adanya beberapa faktor yang mempengaruhinya seperti, pengaruh globalisasi serta kurangnya pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila, oleh sebab itu sebagai penerus bangsa harus senantiasa menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pesatnya perkembangan zaman dan tetap mencerminkan Pancasila sebagai kepribadian bangsa sehingga tidak terjadi adanya krisis identitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline