Banyak referensi artikel yang mengulas letusan gunung Kelud tahun 1919 yang mencantumkan tanggal 19 Mei baik artikel lokal maupun internasional namun dalam Wikipedia malah menggunakan tanggal 1 Mei yang merujuk pada artikel luar negri. 1 Mei 1919 yang mempunyai nomor rujukan (5) itu mengambil link ke situs Brainy History pada gambar diatas. Lantas mana yang benar dari dua tanggal ini karna tak mungkin dua duanya benar atau dua duanya memang salah atau salah satunya benar. Sayapun menggunakan alat bantu Excel untuk menguji hari di mana gunung Kelud tersebut meletus. Menurut ayah dari teman saya yang sudah berumur 70 tahunan atau lahir sekitar tahun 1942, berarti sangat mungkin ayahnya menyaksikan persitiwa meletusnya Kelud 1919 ini. Ayahnya menceritakan bahwa batu-batu besar yang melewati dusun saya (jarak nya 32 km dari gunung Kelud) itu terjadi pas "Jumat Legi". Letusan pada tahun ini termasuk terpopuler menjelang abad 21 karna jumlah korban jiwa yang mencapai 5.100 lebih dan lahar dingin yang merangsek sampai 40 Km. Jika dihitung dengan menggunakan Google Earth antara Kelud dan Dusun saya maka akan mendapatkan angka akurat 32,98 Km, maka dapat dibayangkan bagaimana dahsyatnya karna batu batu sebesar "gubuk" yang berbobot puluhan ton itu bisa berjalan sedemikian jauhnya dari pusat erupsi. Luar biasa!. Kembali ke topik di atas mana yang benar antara dua tanggal tersebut?. Jawaban saya: jika jawaban kakek dari teman saya adalah benar bahwa meletusnya gunung Kelud yang membawa batu batu besar itu hari Jumat Legi, maka tanggal 1 Mei adalah benar, jika tidak benar maka tanggal 19 Mei adalah yang benar. Sekarang mari kita mengujinya dengan menggunakan Excel untuk mencari hari dan pasaran Jawa karna pada waktu itu orang Jawa masih sangat kuat memegang hari pasaran dikarnakan "hari baik" menjadi "syareat" untuk dilaksanakannya berbagai acara adat semacam perkawinan dan mendirikan rumah. Tanggal 19 Mei 1919 bertepatan dengan Senen Wage. Excel. Tahap pertama adalah kita mencari hari dan pasaran dari tangal 19 Mei. Jika kita menggunakan excel maka akan kita dapat bahwa tanggal 19 Mei adalah hari Senin Wage. Saya pun penasaran dengan hari Jumat yang telah lewat apa pasarannya , maka saya masukkan tanggal 16 Mei 1919 yang ketemu dengan "Jumat legi" tapi sekali lagi bahwa saksi mata mengatakan Pas hari Jumat terjadinya letusan pada tahun 1919. Jadi, hari senen Wage tak didukung oleh kesaksisan Mbahnya teman saya yang artinya kesaksiannya tidak mendukung terjadinya letusan Kelud tanggal 19 Mei 1919. Lets See, mari kita masukkan tanggal 1 Mei 1919 pada excel yang telah diberi rumus untuk mencari hari dan pasaran tanggal . Maka akan kita dapatkan bahwa tanggal ini bertepatan dengan hari "Kamis Legi". Jadi tanggal 1 Mei ini pun juga tidak didukung oleh kesaksian kakek tadi? Tunggu dulu!. Menurut sebuah sumber sejarah yang lain , letusan Kelud 1919 ini terjadi lewat tengah malam yang artinya hari "Kamis Legi" telah lewat menurut hitungan tanggal bulan atau Hijriah dan bebatuan Kelud itu sampai di dusun saya tepat pada hari "Jumat " pagi dengan pasaran "Pahing". Kemungkinannya adalah, betul letusan itu terjadi pada hari Jumat sebagaimana letusan pada tahun 2014 ini namun pasarannya yang kemungkinan keliru karna pelaksanaan sholat Jumat tak mungkin keliru namun hitungan jawa boleh jadi selisih tergantung kalender yang digunakan. Asumsi saya berdasarkan keterangan saksi, letusan pada 1919 itu terjadi pada 1 Mei dan bukan tanggal 19 Mei 1919 dengan argumen berikut ini: 1. Bebatuan Kelud mencapai jarak 32 kilo meter pada pagi hari "Jumat Pahing" tanggal 2 Mei 1919 sampai di sini maka adalah benar jika meletusnya Kelud itu 1 Mei 1919 yang bertepatan dengan "Kamis Legi" (lihat excel di bawah)karna perjalanan lahar yang membawa ribuan ton batu membutuhkan waktu kira kira 5 jam yang mana itu Jumat pagi. 2. Jika dipertahankan 1919, Mei 19 atau hari senin Wage adalah tidak mungkin karna Jumat legi sudah lewat (16 Mei 1919) dan kalaupun meletus pada senin dini hari maka batu itu akan sampai ke dusun saya yang berjarak 32 km hari selasa 20 Mei 1919 dan bukan hari Jumat. 3. Tambahan saja di luar kesaksian: 19 Mei 1919 adalah nomor yang mengandung duplikasi "191919" atau nomor unik, cantik dsb . Boleh jadi ada unsur kesengajaan untuk menjadikan tanggal tersebut tanggal keramat sebagaimana di zaman kita ini. Sedangkan 1 Mei 1919 tidak mengandung unsur itu. Tanggal 1 Mei 1919 bertepatan dengan Kamis Legi. Di luar kesaksian itu ada artikel wikipedia berbahasa Belanda yang menguatkan bahwa Kelud meletus 1 Mei dan bukan 19 Mei 1919..yuk kita chek artikel berbahas Belanda tersebut!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H