Pendidikan anak usia dini merupakan fase fondasi yang mana laju perkembangannya akan cepat apabila distimulasi dengan baik, kemampuan bercerita merupakan salah satu aspek perkembangan bahasa. Untuk meningkatkan kemampuan bercerita pada anak usia dini diperlukan berbagai stimulasi agar kemampuannya bisa berkembang dengan baik.
Ada banyak kegiatan pembelajaran yang dapat diterapkan untuk menstimulasi kemampuan bercerita anak yaitu
1. Menyimak cerita yang didengar baik dari guru, orang tua atau dari temannya
2. Menceritakan gambar yang telah dibuat
3. Membaca buku bergambar kemudian menceritakan isi cerita dari buku tersebut.
4. Melihat sebuah video pembelajaran kemudian menceritakan kembali isi dari video tersebut
5. Menceritakan sebuah pengalaman
6. cerita berantai
Pada saat ini kegiatan inovasi pembelajaran sangat perlu diterapkan pada anak usia dini karena dengan seiring adanya perkembangan zaman seorang guru dituntut untuk memberikan pembelajaran yang kreatif yang dapat meningkatkan keaktifan anak baik dalam melakukan kegiatan, berfikir kritis maupun dalam berinteraksi. Inovasi pembelajaran mempunyai pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan bahasa anak khususnya dalam kemampuan bercerita. Pengaruh inovasi pembelajaran pada kemampuan bercerita pada anak usia dini yaitu
1. Dalam kegiatan inovasi pembelajaran anak-anak diajak untuk bernalar kritis dari pertanyaan-pertanyaan pemantik yang diberikan oleh guru dan hal ini menstimulasi anak untuk bercerita
2. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran akan mempengaruhi antusias anak dalam mengikuti pembelajaran. misalnya ketika guru memperlihatkan sebuah video pembelajaran hal ini membuat anak sangat senang untuk menyimaknya dan hal ini mendukung pada peningkatan kemampuan anak dalam bercerita