Sapaan Hangat..

"Assalamualaikum, hai ibu apa kabar? senang bisa menyapa ibu lagi, sudah lama tak bersua".. Kalimat ini selalu terngiang di kepalaku saat membuka account guruku di suatu jejaring sosial, sekian lama saya tak bisa, atau lebih tepatnya tak berani mengungkapkan kalimat ini kepadanya, biarpun hanya lewat jejaring sosial.  Semua itu berawal ketika saya masih SMA, dan menjalani hubungan spesial dengan adik guruku, yah.. umur kami terpaut sangat jauh, namun itu tak menjadi masalah buat kami. Namun ketika karena sesuatu yg sangat mendesak, sehingga membuat hubungan kami harus berakhir, dan akhirnya putus sudah silahturahmi ku dengan guruku sendiri. Adiknya yang sekarang sudah berkeluarga, dan saya sedang menimba ilmu.

Sekitar setahun yang lalu saat guruk berulang tahun, ya lewat jejaring sosialpun saya memberi ucapan, di situ terjadi sedikit percakapan. Namun sangat terasa canggung buatku, entah... mungkin ini rasa tidak enakku terhadap guruku. Maafkan saya buguru.. itu juga ingin ku katakan padanya. Namun apa daya, keberanian yang selama ini ku kumpul langsung menciut...

Dari kisahku ini, hanya beberapa pesan yang ingin ku sampaikan, bahwa sampai kapanpun, saya selalu mengenang guruku sebagai wali kelasku selama 3 tahun berturut-turut. Beliau yang mengajarkanku untuk menjadi "orang" hingga sekarang , semoga ketika kita berjumpa, saya telah sukses (#amin) dan dapat bertegur sapa tanpa malu dan rasa bersalah lagi ke ibu .

#Dedicated to My Teacher WM :*