Lihat ke Halaman Asli

Analisis Puisi

Diperbarui: 12 Maret 2024   13:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Malam Lebaran

Bulan,

Diatas kuburan.

(Sitor Situmorang :1955)

Puisi yang barisnya tidak sampai empat diatas tergolong puisi pendek yang maknanya

absurd, mustahil dan tidak masuk akal. Tidak bisa ditafsirkan dengan nalar telanjang. Namun,

puisi pendek tersebut menjadi karya fenomenal dan mampu mengundang perdebatan

maknanya. Tidak ada lanjutan dari sajak tersebut. "Malam Lebaran Bulan diatas Kuburan" jika

diparafrasakan menjadi "pada saat malam lebaran ada rembulan diatas kuburan". Kalimat

tesebut mana mungkin nyata. Karna diyakini saat malam pergantian bulan pada tanggal 30

kesatu hari setelahnya yakni tanggal 1 (Ramadhan berganti Syawal) tidak ada cahaya bulan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline