Menjadi sosok penghafal Al Qur'an memang sangat tidak mudah. Para penghafal Al Qur'an harus berjuang dengan penuh semangat yang membara untuk bisa menyelesaikan target hafalannya. Selain itu, tantangan berat bagi para penghafal adalah menjaga hafalan. Oleh karena itu, apa saja kah yang harus dilakukan oleh mereka? Dan apa saja kah yang tidak boleh mereka lakukan? Berikut hal-hal yang dilakukan oleh para penghafal Al Qur'an :
Menjaga adab
Seorang penghafal Qur'an harus mampu mengelola perilaku dan perasaan diri. Mengapa demikian? Karena perilaku ini yang menunjukkan sifat dan sikap asli dari penghafal Al Qur'an. Seharusnya ketika sudah memiliki hafaan berapapun jumlahnya, sudah bisa menampilkan perilaku qur'any.
Memohon doa dan keridhoan orang tua
Ridho orang tua itu sangat penting, karena ridho Allah terletak pada ridho orang tu dan murka Allah terletak pada murka kedua orang tua.
Bergabung dengan komunitas tahfidz
Sebagaimana peribahasa, jika kita berkumpul saja dengan orang penjual minyak wangi, secara tidak langsung kita akan ketularan wanginya apalagi kalau kita membeli minyak wanginya. Dengan kita berkumpul dengan komunitas tahfidz, akan memudahkan kita dalam muroja'ah hafalan.
Disiplin waktu
Disiplin waktu merupakan sikap yang harus ada pada penghafal al Quran. Karena dengan disiplin waktu, sesoarang akan mencapai target keberhasilannya. Sebagaimana sabda Nabi istiqomah lebih baik dari seribu karomah.
Membaca biografi ahlul Qur'an
Kita akan termotivasi dan lebih giat lagi dalam menghafal apabila kita sering membaca biografi-biografi para ahlul Qur'an karena dengan hal itu pasti kita akan mengetahui bagaimanakah seorang penghafal Qur'an itu dan apa saja yang diakukan sehingga mereka bisa menjadi orang besar. Di zaman yang milenial ini, kita bisa melakukan hal itu dengan folllow akun hafidz/hafidzah yang nantinya bisa dijadikan teladan bagi kita untuk senantiasa lebih baik lagi