Salam belajar sepanjang hayat
Teman - teman kali ini saya akan membagikan pengalaman saya saat menggunakan media benda konkret. Saat awal mengajar pecahan senilai saya berpikir akan menggunakan media, media biasa yang saya gunakan pada materi pecahan biasa menggunting kertas origami, tapi untuk kali ini media saya terinspirasi dari kedua anak saya. Saat itu anak saya lagi rebutan masalah pizza lalu muncul lah ide saya untuk menggunakan media benda konkret berupa roti bulat. Untuk roti bulat ini saya gunakan dari roti segi empat yang saya bulatkan.
Kita tahu media kita gunakan untuk menunjang kegiatan pembelajaran yang kita lakukan. Media sendiri ialah alat yang dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran sehingga pelajaran tersebut mudah dipahami sehingga pembelajaran menjadi efektif dan efisien.
Menurut Suarjana. Made, dkk (2017) Media Konkret diartikan sebagai berwujud, tampak, nyata, benar-benar ada yang bisa siswa perhatikan dengan menggunakan alat indra dan siswa tidak menghayal dengan apa yang dipelajarinya. Menurut Erowati, Maria (2015) tahap perkembangan anak usia sekolah dasar yakni masih dalam tahap operasional konkret, dimana anak usia sekolah dasar masih memerlukan media yang nyata untuk lebih menumbuhkan pemahaman konsep yang matang dan penggunaan media benda konkret juga akan mempengaruhi hasil belajar siswa.
Pengalaman saya media benda konkret in sangat cocok saya gunakan pada jenjang sd dimana media ini berbentuk nyata, bisa dilihat dan dipegang oleh peserta diidk sehingga dapat meransang pikiran, perasaan serta keaktifan peserta didik, dan membuat proses pembelajaran dapat berjalan lebih baik efesien serat efektif serta bermakna dibenak peserat didik.
Selanjutnya pada kegiatan pembelajaran yang saya lakukan peserta didik sangat antusias sekali mengikuti diskusi, disana mereka memotong roti dengan berbagai ukuran untuk mencari pecahan senilai dari 1/2 . Alhamdulillah dengan roti bulat tadi mereka sangat antusias memotong sehingga menemukan beberapa pecahan senilai diantaranya 2/4, 3/6, 4/8 dan 5/10. Alhamdulillah peserta didik sangat senang melakukan kegiatan diskusi tersebut dengan berbantuan media benda konkre tersebut.
Dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan saya merasa ada beberapa kelebihan dari media benda konkret tersebut yakni dapat memberikan kesempatan pada peserta didik untuk memepelajari dalam kegiatan nyata yang biasa ia temuai dalam kehidupan sehari - hari. Lalu juga memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menggunakan alat inderanya dari melihat menyentuh media tersebut sehingga membuat pembelajaran semakin bermakna. Tetapi dari kelebihan tadi saya juga menemukan kekurangannya yaitu biaya yang diperlukan lebih besar lalu penggunaanya tidak bisa berulang kali. Tetapi untuk mitigasi atau solusi dari kekurangannya dapat kita lakukan dengan cara menggunakan media yang dapat ditemui dilingkungan sekitar agar dapat meminimalisir biaya dan guru perlu memberikan bnyak contoh lainya sebagai bahan pendukung.
sekian pengalaman saya teman teman semoga bisa menjadi inspirasi teman teman semuanya.
Salam belajar sepanjang hayat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H