Di era digital kali ini banyak sekali usaha yang bisa di rintis dengan modal sedikit dan kepiawaian dalam memanfaatkan teknologi. Salah satunya adalah dunia tulis menulis.
Banyak sekali penulis yang memulai kiprahnya lewat social media yang bertebaran dimana-mana bahkan tak jarang penulis yang hanya memasarkan karyanya lewat internet bisa mendapat keuntungan yang lebih besar dengan begitu cepatnya laman yang membagikan, memposting, mereview sehingga kemungkinan besar orang tahu karya tersebut.
Masalah tersebesar dalam dunia tulis menulis adalah bagaimana caranya seorang penulis amatir bahkan sampai penulis profesional tetap konsisten dalam menekuni bidangnya hingga menghasilkan karya yang terus meningkat.
Ada banyak cara untuk siapapun tentunya yang memiliki ketertarikan dalam dunia kepenulisan. Di antaranya hal yang sulit di terapkan adalah istiqamah itu sendiri.
Terkadang banyak orang yang senang menulis mengalami kendala dengan beberapa hal seperti tiadanya waktu untuk menulis, kurangnya motivasi untuk menulis, minimnya ide dan inspirasi untuk menulis bahkan terlebih lagi ketika salah satu penulis yang terlalu ambisius yang akhirnya berhenti menulis dengan alasan naskahnya yang selalu di tolak penerbit.
1. Niat dan optimis
Hal pertama yang mestinya dilakukan saat ingin terus konsisten menulis yaitu dengan meneguhkan niat serta optimis bahwa apa yang dijalani dalam dunia kepenulisan bukan hal yang sia-sia justru ketika keraguan dan kegagalan menghampiri yang terjadi adalah semakin semangat dalam menekuni bidang kepenulisan.
Banyak yang berpikir hobi menulis merupakan wasting time karena kebanyakan penulis memiliki karir tak jelas, royalti yang dibayar lama serta kemampuan yang dianggap hanyalah mengkhayal namun tanpa disadari menulis bukan hanya sekedar mencari niat komersil.
Di samping bisa mendapatkan keuntungan berupa uang, popularitas dan karya namun menulis juga bisa menjadi healing therapy bagi siapapun yang sulit berkomunikasi dan lebih senang menuliskan semuanya lewat tulisan. Masih ingat banyaknya penulis lagu dan penyair menuangkan inspirasi mereka lewat tulisan dan berakhir menjadi sebuah karya yang dinikmati banyak orang.
2. Latihan yang kontinu
Selain dari niat yang kuat tentunya akan dibarengi dengan usaha yaitu latihan yang kontinu. Misalnya jika niat dibarengi usaha bukan hanya sekedar kata yang kalian lakukan melainkan akan tumbuh frasa dan berkembang menjadi paragraf.