Lihat ke Halaman Asli

Nurhidayah

Manusia Biasa

Romansa yang Aku Pahami Saat Ini

Diperbarui: 5 Januari 2024   13:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Manusia suka kebahagiaan 'kan?

Iya, sampai segala cara didayungnya, 

agar tiba di pelabuhan tawa yang tak berjeda

Katanya, romansa itu titiknya bahagia

Eng, begitu kata muda-mudi yang dimabuk cinta

Lantas, ia hidup dan menghidupi kehidupan romansa

Ia ejek manusia-manusia yang tak berkecimpung disana

Katanya, engkau tidak laku, hidupmu monoton jika tak terisi romansa

Ah, omong kosong

Jika romansa adalah kebahagiaan, kenapa engkau malah resah dengan ketidakhadirannya? 

Bukankah cukup dengan romansa? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline