Lihat ke Halaman Asli

Nurdza Arsyi

Mahasiswa

Melepas kepergiannya

Diperbarui: 19 Juni 2022   01:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi itu padatnya ibukota masih sama

Macet kendaraan tak ada beda

Sesesok gadis rupawan menyebrang jalan 

Didepan pintu stasiun 

Senyum khasnya selalu menawan.

Jendral sudirman menjadi saksi

Betapa bahagianya lelaki itu

Entah kenapa selalu ada hujan diantaranya

Ketika sang pujaan pergi

Seakan sangkuasa paham betul

Lelaki itu termenung didepan warung

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline