Lihat ke Halaman Asli

Bincang Bebas Id

Psikologi, Sejarah, Pembentukan Habbit

Mengenal Lebih Dekat Kepribadian Ekstrovert dan Introvert dan Bagaimana Lingkungan Mempengaruhi Kebahagiaan Dua Kepribadian Ini

Diperbarui: 29 September 2024   12:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Canva

        Apakah Anda tipe orang yang senang berada di tengah keramaian, atau lebih suka menghabiskan waktu sendirian di rumah? Kebanyakan orang pasti pernah bertanya-tanya, apakah sifat ekstrovert atau introvert yang mereka miliki berpengaruh terhadap kebahagiaan mereka. Tetapi yang lebih menarik lagi, bagaimana lingkungan tempat kita berada mempengaruhi tingkat kebahagiaan, terutama bagi ekstrovert dan introvert?

       Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan mendasar antara ekstrovert dan introvert serta bagaimana lingkungan sosial dan pengaturan pribadi dapat memainkan peran besar dalam mempengaruhi kebahagiaan mereka. Apakah ekstrovert benar-benar lebih bahagia ketika selalu bersama orang lain? Apakah introvert merasa lebih tenang dan bahagia saat sendirian? Mari kita membongkar kebenarannya!

Apa Itu Ekstrovert dan Introvert?

       Sebelum memahami bagaimana lingkungan mempengaruhi kebahagiaan, penting untuk mengetahui lebih lanjut tentang ekstroversi dan introversi .

  • Ekstrovert : Orang dengan sifat ekstrovert cenderung merasa lebih energik ketika berada di lingkungan sosial . Mereka menyukai interaksi dengan banyak orang, merasa bersemangat saat berada di tengah keramaian, dan umumnya lebih terbuka untuk berbagi perasaan dan pikiran.

  • Introvert : Sebaliknya, introvert lebih memilih waktu sendiri atau bersama beberapa orang terdekat. Mereka merasa cepat lelah ketika berada di lingkungan sosial yang ramai dan cenderung menikmati kesendirian untuk mengingat dan mengisi ulang energi.

        Namun, ini bukan berarti ekstrovert tidak bisa menikmati waktu sendirian, atau introvert selalu menghindari interaksi sosial. Kedua tipe ini berada di spektrum yang luas, dan banyak orang berada di tengah-tengah, disebut ambivert .

Bagaimana Lingkungan Sosial Mempengaruhi Kebahagiaan Ekstrovert?

        Bagi ekstrovert , interaksi sosial adalah bahan bakar kebahagiaan . Mereka merasa lebih hidup dan bahagia ketika dikelilingi oleh banyak orang, berpartisipasi dalam kegiatan sosial, atau bahkan hanya berbicara dengan teman-teman. Lingkungan yang ramai dan penuh energi dapat membantu mereka meningkatkan mood dan mengatasi stres .

         Studi menunjukkan bahwa ekstrovert cenderung melaporkan tingkat kebahagiaan yang lebih tinggi, terutama ketika mereka berada di lingkungan yang sosial dan aktif. Mereka sering kali memiliki jaringan sosial yang luas, yang memberikan dukungan emosional yang mereka butuhkan untuk menghadapi tantangan hidup. Selain itu, ekstrovert cenderung lebih mudah beradaptasi di lingkungan yang ramai dan interaktif, sehingga mereka sering merasa lebih puas dalam pengaturan semacam itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline