Lihat ke Halaman Asli

Warisan(?)

Diperbarui: 26 Juni 2015   14:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

art deco kokoh bermunculan bagai jamur
memuaskan pandang, menelikung pikiran yang kabur
kini, art deco kokoh itu jamuran dimakan umur
masih memuaskan pandang namun diam terpekur

banyak harapan saat gedung-gedung ini berdiri
tidak hanya untuk dinikmati dan tempat-tempat menari
sebagai satu jawaban akan sebuah jati diri
yang kian lama berkelindan dan menusuk-nusuk bagai duri

gedung-gedung jamuran ini katanya sebagai warisan
saat berdiri dulu pernah penuh dengan harapan
menjadi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan
tentang bagaimana manusia hidup dalam peradaban

kini, harapan-harapan yang dulu terpancang hanya mendekam
di tengah kota, di sudut kota yang temaram
dan seterusnya terus menjadi misteri yang tenggelam
dan seterusnya akan menjadi warisan harapan yang diam

*Kopi siang, mari ngopi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline