Lihat ke Halaman Asli

Balada Hijabers Berkacamata

Diperbarui: 17 Juni 2015   18:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebenernya saya bukan pengguna hijab yang aneh-aneh (dalam artian banyak hiasan dan dibentuk-bentuk gitu ya). Saya uma pengguna jilbab biasa. Cumin kalo misal ada acara-acara seperti nikahan sodara gitu baru deh hijaban yang dibentuk-bentuk gitu, itupun dibetulin orag lain (sorry ya rada curhat). Nah masalah yang muncul ketika pertama kali saya melakukan hijab dan saya membutuhkan kacamata untuk membantu indra penglihatan saya.

Tahu kan model-model hijab sekarang yang rada ribet gitu. Nah waktu kamu pakai kacamata maka hijab yang kamu pakai kebanyakan akan berakhir aneh ato paling pol rusak gitulah nyebutnya. Karena kita tahu bahwa hijab sendiri diciptakan untuk mempercantik, dan memperindah tampilan para pemakai jilbab.

Tapi masalahnya ya itu tadi kalo misal pakai hijab tapi pake kacamata juga resikonya rusak. Sebenernya ada opsi lain sih buat bisa tampil pake hijab tapi tetep bisa ngeliat dengan jelas, yaitu pakai contact lens. Tapi kan kita juga tahu bahwa tidak semua orang cocok menggunakan contact lens, apalagi ada isu-isu (ini saya pernah denger seriusan) kalo misal sering pake contact lens nanti matanya rusak, kalo nggak gitu kalo nggak biasa pake contact lens bakalan nggak nyaman buat dipakenya, sampe ke masalah hilangnya contact lens itu waktu kita pake. Nahloh, nambah lagi kan tuh masalah. Jadi bingung sendiri kan.

Maka dari itu, paparan diatas adalah sebagian balada yang dirasakan hijabers berkacamata termasuk saya (ya nggak tahu lagi ya kalo ada hijabers lain yang berkacamata dan enjoy-enjoy saja).

Oh iya ada pengalaman dari saya sendiri waktu berhijab dan bela-belain nggak pakai kacamata biar hijab yang saya pake nggak rusak. Itutuh foto profile saya contoh hijabnya. Simple bukan, tapi apakah kamu tahu kalo dipakein kacamata, belum sejam udah pasti acak adul tuh hijab.

Saran saya untuk saat ini mungkin seperti ini. Hijab bukanlah suatu keharusan. Berjilbab biasa saja atau yang sesuai dengan standar atau biasa disebut sesuai syar’I saja sudah cukup. Tujuan utama kita berjilbab atau hijab kan untuk menutup aurat kita. Untuk masalah memperindah tampilan juga bukanlah hal utama yang harus kita kejar, jika sudah dari hati kita melakukan segala sesuatu dengan niatan yang baik sudah termasuk mempercantik diri kok (biasa nyebutnya sih “inner beauty”).

Sekian dulu ya tulisan saya yang satu ini. Kalo misal ada beberapa saran untuk hijabers berkacamata agar bisa lebih mudah berhijab bisa langsung di komen yaaa….makasih :)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline