Aku terdiam menatap birunya langit di balik Jendela
Angin sepoi-sepoi masuk dengan sangat lembut
Menyejukkan hati, memantik senyuman di Bibirku
Aku sedang menanti seseorang mengetuk pintu kamarku
Hanya saja, Angin tidak bosan-bosanya berbisik padaku
Katanya penantianku akan berakhir sia-sia lagi
Aku tetap dengan sikap keras kepalaku
Aku yakin dia akan datang menemuiku
Aku tahu, dia sedang berjuang
Aku akan tetap menunggu
Hingga dia datang dan memenuhi janjinya