Lihat ke Halaman Asli

Nur Asih Jayanti

Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Bagaimana Cara Menanam Tanaman Cabai agar Produktif dan Berbuah Lebat?

Diperbarui: 31 Juli 2023   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi tanaman cabai oleh pixabay.com

Tanaman cabai (Capsicum annum) adalah salah satu tanaman yang sangat populer ditanam di kebun maupun di pekarangan rumah. Buahnya yang pedas memberikan cita rasa khas pada berbagai hidangan, dan menjadi salah satu bahan pokok masakan di berbagai budaya kuliner dunia. untuk mendapatkan hasil panen yang melimpah dan buah cabai yang berbuah lebat, diperlukan perawatan dan pengelolaan yang tepat. Berikut adalah enam cara menanam tanaman cabai agar berbuah lebat :

1. Pemilihan Varietas Unggul

Pilihlah varietas cabai yang memiliki potensi berbuah lebat. Beberapa varietas cabai unggul yang bisa dipertimbangkan misalnya "Cabe Rawit", "Cabe Merah Keriting", atau "Cabe Besar". Pastikan kamu memperoleh bibit yang berasal dari sumber yang terpercaya untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.

2. Penyediaan Media Tanam yang Baik

Tanaman cabai menyukai tanah yang kaya nutrisi, gembur, dan memiliki drainase yang baik. Persiapkan media tanam dengan mencampurkan tanah, kompos, dan pasir dengan perbandingan yang sesuai. Pastikan juga lokasi penanaman mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup.

3. Penyemaian Bibit

Sebaiknya mulai dengan penyemaian bibit di tempat yang terlindung, seperti rumah kaca atau pot dengan bantuan polybag. Bibit bisa diperoleh dari benih cabai yang telah dijemur dan dikeringkan terlebih dahulu. Pastikan penyiraman cukup dan teratur untuk menjaga kelembaban tanah.

4. Pemindahan Bibit ke Lahan Utama

Setelah bibit tumbuh dengan baik dan memiliki 4 sampai 6 daun, kita bisa memindahkan bibit ke lokasi tanam utama. Pastikan saat pemindahan kondisi cuaca sedang baik dan tanah sudah cukup hangat. Jarak tanam antarbibit sebaiknya sekitar 40 sampai 50 cm untuk memberikan ruang yang cukup bagi tanaman cabai dalam pertumbuhan.

5. Perawatan yang Tepat

Lakukan penyiraman secara teratur, hindari penyiraman berlebihan yang bisa menyebabkan akar busuk. Berikan pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal. Pemangkasan cabai juga diperlukan untuk merangsang pertumbuhan cabang baru dan buah yang lebih lebat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline