Lihat ke Halaman Asli

Nur Asih Jayanti

Mahasiswa - Freelancer // Belajar menulis // CP : menurasih@gmail.com

Bagaimana Cara Memberi Pupuk yang Tepat pada Tanaman Cabai untuk Meningkatkan Produktivitas Buah?

Diperbarui: 28 Juli 2023   13:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi tanaman cabai oleh pexels.com

Tanaman cabai merupakan salah satu tanaman hortikultura yang sangat populer di banyak negara, karena cabai banyak digunakan sebagai bumbu masak dan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Produktivitas tanaman cabai sangat dipengaruhi oleh faktor faktor budidaya, termasuk pemberian pupuk yang tepat. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi produktivitas tanaman cabai adalah pemberian pupuk yang tepat. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara memberi pupuk yang tepat untuk meningkatkan produktivitas tanaman cabai.

1. Pahami Kebutuhan Nutrisi Tanaman Cabai

Sebelum memberikan pupuk, penting untuk memahami kebutuhan nutrisi tanaman cabai. Nutrisi utama yang diperlukan tanaman cabai adalah nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Selain itu, tanaman cabai juga membutuhkan unsur mikro seperti magnesium, kalsium, dan zat besi. Tanaman cabai juga membutuhkan unsur hara lainnya dalam jumlah yang lebih sedikit.

Sebelum memulai pemupukan, lakukan uji tanah untuk mengetahui kondisi kesuburan tanah dan tingkat pH-nya. Uji tanah akan memberikan informasi penting tentang kebutuhan nutrisi tanah serta tingkat keasaman tanah (pH). Dengan mengetahui informasi ini, Anda dapat menyusun rencana pemupukan yang lebih tepat dan efisien.

2. Pilih Pupuk Organik dan Pupuk Anorganik Secara Proporsional

Pupuk organik lebih disarankan karena dapat meningkatkan kualitas dan struktur tanah secara keseluruhan. Pupuk organik membantu meningkatkan kesuburan tanah, meningkatkan retensi air, dan meningkatkan aktivitas mikroorganisme di dalam tanah. Namun, dalam beberapa kasus, pupuk anorganik juga dapat digunakan untuk memberikan nutrisi tambahan secara cepat. Kombinasi penggunaan pupuk organik dan pupuk anorganik secara proporsional dapat memberikan hasil yang optimal.

3. Perhatikan Dosis Pemupukan

Dosis pemupukan harus disesuaikan dengan kebutuhan tanaman cabai dan kondisi tanah. Jangan memberikan pupuk secara berlebihan karena hal ini dapat menyebabkan over fertilization yang berdampak negatif pada lingkungan dan tanaman itu sendiri. Selalu ikuti petunjuk dosis pemupukan yang tertera pada kemasan pupuk dan pertimbangkan usia tanaman serta kondisi pertumbuhannya.

4. Gunakan Pupuk Secara Teratur

Memberikan pupuk secara teratur merupakan kunci untuk mencapai produktivitas yang baik. Gunakan pupuk pada saat tanaman membutuhkannya, terutama pada masa pertumbuhan aktif dan pembentukan buah. Jangan lupa untuk memberikan pupuk tambahan ketika tanaman cabai mengalami masa pembungaan dan pembuahan, karena pada periode ini tanaman memerlukan nutrisi lebih banyak.

5. Pupuk Daun Sebagai Penguat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline