Sedekah tidak harus banyak dan tidak harus dengan uang, jadi tidak kaya atau tidak memiliki uang bukan menjadi alasan untuk tidak melakukan sedekah.
Di bulan Ramadan, selain ibadah puasa kita juga bisa melakukan kebaikan yang lain yaitu sedekah kepada sesama yang membutuhkan dan untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Datangnya bulan Ramadan sebagai momen yang kita syukuri dan memberikan kita banyak pelajaran penting dalam kehidupan manusia.
Salah satu bukti keimanan adakah sedekah yang nantinya kelak di hari akhir kita akan mendapatkan balasan pahala dari Allah SWT meski di dunia tidak mendapatkan apapun. Kita sedekah untuk mencari keridaan dan tidak meminta balasan dari orang lain karena niat untuk membantu sesama.
Penamaan sedekah berasal dari kata "ash-Shidqu" yang berarti jujur. Sehingga sedekah merupakan kejujuran iman seseorang yang menunjukkan bukti.
Manusia yang memiliki sifat sangat cinta terhadap harta yang dimiliki sehingga tidak mau terpisahkan dan hanya keimanan yang kuat yang dapat melawan sifat tersebut. Jadi, sedekah sebagai bukti keimanan seorang mukmin.
Nabi Muhammad SAW menyebutkan bahwa sedekah merupakan bukti keimanan :
Artinya : "Shalat adalah cahaya, sedekah merupakan bukti, sabar itu sinar panas, sementara Al-Quran bisa menjadi pembelamu atau sebaliknya, menjadi penuntutmu" (HR. Muslim).
Dengan melakukan sedekah semakin memperkuat keimanan tentang betapa luas hikmah dan rahmat yang diberikan oleh Allah SWT. Kesempatan untuk mendapatkan pahala yang berlimpah di bulan Ramadan yang istimewa bagi orang beriman.
Terdapat hikmah yang didapat ketika mengamalkan sedekah kepada orang lain yaitu :
1. Memperkuat keimanan
Dengan melakukan sedekah kita tentu ibadah kepada Allah SWT dan semakin menguatkan rasa keimanan kita untuk selalu mengingat Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan hingga hari ini.