Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah yang memberikan kesempatan kepada umat Muslim untuk melakukan amalan kepada Allah SWT seperti ibadah puasa maupun kegiatan amalan baik lainnya.
Ramadan sebagai bulan suci yang penuh ampunan dan rahmat dari Allah SWT menjadikan bulan suci ini sangatlah istimewa bagi seluruh umat Muslim di dunia.
Bulan Ramadan melatih setiap manusia untuk menahan diri dari segala hawa nafsu baik itu menahan lapar dan haus, menahan emosi maupun perbuatan tidak baik yang dilarang untuk dilakukan.
Puasa memberikan hikmah dan keutamaan selama satu bulan untuk selalu mengontrol diri dan menjauhkan diri dari larangan-Nya selama 30 hari puasa di bulan Ramadan.
Selama menjalani ibadah puasa dalam 30 hari, terdapat tiga tahap yang dilalui dan terbagi dalam 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari ketiga dengan masing masing fase memiliki banyak keutamaan.
Bisa diibaratkan seperti tahap naik sebuah gunung dimana titik awal penuh dengan perjuangan, lalu titik kedua semakin berat ujiannya dan titik terakhir ini kebanyakan orang menyerah namun disitulah puncak kebahagiaan.
Berikut tiga fase selama bulan Ramadan yang harus dilalui untuk meningkatkan ibadah:
10 (sepuluh) hari pertama Ramadan adalah fase rahmat
Merupakan fase yang berat karena manusia harus menghadapi perubahan kebiasaan diri untuk mencapai suatu ketaqwaan dan merupakan fase yang paling banyak mendapat pahala.
Tahap 10 hari pertama Ramadan ini pintu rahmat akan dibuka selebar lebarnya sehingga manusia bisa saling berlomba untuk berbuat dalam hal kebaikan.