Lihat ke Halaman Asli

Ego Diri

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1345990777502110846

[caption id="attachment_202382" align="aligncenter" width="720" caption="ilustrasi : fb paquio del pino"][/caption]

Sesungguhnya,

Lubang jarum takkan terlalu sempit

Bagi dua orang yang saling mencintai

Adapun bumi,

Takkan cukup luas

Bagi dua orang yang saling membenci

-Al Khalil Ibn Ahmad-

Diri terikat ego

Semakin kuat tali kekangnya

Semakin kepedulian hilang

,

Bagaimana diri bisa memaksa

Untuk tetap menjalin tali temali merah antara jarak yang terbentang

Ketika jarak tidak lagi berbicara kilometer dan bentang samudera

Namun justru benteng diri masing-masing telah kokoh terbangun

Memisahkan yang semula menyatu

Bagaimana diri bisa memaksa merobohkannya?

Jika KuasaNya tetap tidak berkehendak…

,

Diri menyadari

Sepenuhnya,

Ini bukan tentang kebencian

Yang membuat kerdil diri kita

Yang memojokkan pesona harmoni diantara kita

Sepenuhnya,

Ini tentang sesuatu yang belum mampu dipahami diri

Seutuhnya,

Ini tentang sesuatu yang menuntut diri

Menjadi lebih bijaksana

melihatNya

mendengarNya

merasakanNya

memahamiNya…

,

Hidup ini tidak meminta diri untuk menangis dan merasa tersakiti…

Justru persepsi mengendalikan sesuatu menjadi,

Lebih indah

Atau bahkan

Lebih buruk

Untuk dijadikan makanan ruhani

,

Salam muhasabah :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline