Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Kepercayaan Orang Tua untuk Si Kecil

Diperbarui: 25 Februari 2018   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kali pertama orangtua yang melepaskan anaknya untuk mulai memasuki pendidikan usia dini tak sedikit dari orangtua yang merasa khawatir kala meninggalkan sikecil di sekolah tempat lain setelah rumahnya. Sehingga banyak sekali dari orangtua terutama ibu yang kerapkali mengantarkan anak-anaknya dan menungguinya saat jam belajar sampai jam kepulangan. 

Disaat anak sudah mulai merasa nyaman dan aman untuk berangkat sekolah sendiri tanpa harus diantar lagi dengan orangtua, kebanyakan orangtua akan dengan sigap melarangnya terutama ibu dengan banyak alasan yang dikeluarkan semisal, "takut diculik", "takut tertabrak kendaraan masih kecil belum bisa nyebrang", dan lain-lain.

Memang orangtua berhak untuk memiliki kekhawatiran asalkan jangan terlalu berlebih-lebihan, berilah sedikit kebebasan dan kepercayaan untuk anak, agar anak juga lebih mampu untuk bertindak berani dan mandiri.

Justru dengan adanya orangtua yang menunggu anaknya diluar kelas dapat menggangu proses pembelajaran anak, kenapa bisa menganggu???. Terkadang tanpa menyadari karena yang lebih sering mengantarkan anak kesekolah adalah ibu-ibu dan ibu-ibu jika mereka sudah saling bertemu maka akan secara tidak sengaja mengalir banyak cerita bukan hanya itu pula tanpa disadari juga akan membuat suara berisik dan dari situ dapat mengganggu proses pembelajaran anak, kecuali ada batasan dimana orangtua boleh menunggu didepan gerbang, selain hal itu anak juga kurang mandiri, kerap kali anak akan lebih sering untuk keluar masuk kelas dan lebih manja ketika ada orangtuanya, justru karena hal tersebut juga anak kurang percaya diri, juga sewaktu-waktu dapat mengandalkan orangtua mereka sehingga membuatnya kurang kreatif.

Selain memberikan kepercayaan kepada anak-anak, orangtua juga harus memberikan kepercayaan kepada guru disekolah, dengan begitu orangtua dapat memantau perkembangan si anak dari jauh (rumah) tanpa harus menungguinya didepan kelas atau gerbang. Dan dengan cara seperti itu guru maupun orangtua mampu menjalin komunikasi dengan baik, dan untuk orangtua juga jangan terlalu sering bertanya yang nantinya akan membuat guru risih dan mungkin mengganggu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline