Strategi dan langkah indonesia dalam pembangunan infrastruktur untuk indonesia maju
Pembangunan infrastruktur sudah lama menjadi perbincangan di periode kepemimpinan joko widodo pasalnya pembangunan infrastruktur pada masa jokowi banyak terjadi pembangunan di bidang transportasi kereta, dan bandar udara, pengembangan wilayah dan kawasan perumahan, infrastruktur sumber daya air, bendungan dan irigasi, energi dan teknologi, program pengembangan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN).
Pembangunan infrastruktur di era jokowi dinilai berhasil, yang membuat indonesia mempunya kekuatan yang kuat, pembangunan yang bersifat masif dan konsisten yang di harapkan mampu meningkatkan konektivitas, peningkatan kualitas hidup masyarakat dan di jadikan sebagai penunjang dari keberlangsungan di bidang ekonomi khususnya.
Jokowi berfokus pada pembangunan infrastruktur yang tidak hanya berpusat di jawa atau sumatra saba namun merangkap ke semua wilayah dan lebih menitik beratkan di wilayah indonesia timur berbagai sektor di persiapkan dari sektor pendanaan, penyediaan lahan dan tenaga kerja yang di harapkan mampu merancang pembangunan yang berkelanjutan dan mengalami peningkatan. Melihat hal ini indonesia tidak bisa atau pasti membutuhkan bantuan dan hubungan kerjasama dengan negara lain untuk membantu mencapai tujuan pembangunan infrastruktur seperti yang diketahui tahun tahun yang lalu semua negara di dunia dihadapkan dengan adanya tantangan yang timbul yaitu pandemi covid-19. Indonesia juga menghadapi situasi pandemi covid-19 sebagai negara kepulauan dengan jumlah populasi terbesar ke-4 di dunia wilayah geografis yang dimiliki negara indonesia dinilai sebagai sebuah tantangan.
Perlunya menjalin kerjasama untuk bisa tetap berjalan dalam pembangunan infrastruktur, pemerintah indonesia banyak melakukan kerjasama dalam pembangunan infrastruktur, kerjasama bilateral terjadi antara indonesia dengan turki dari pemerintah indonesia yang di wakili oleh menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat basuki hadimuljono mengadakan pertemuan dengan duta besar turki M Iqbal yang didampingi oleh perwakilan dari beberapa perusahaan kedua negara membahas mengenai potensi kerjasama dalam sektor pembangunan infrastruktur dan perumahan. Dikatakan oleh basuki hadimuljono bahwa turki sudah berhasil dalam pembangunan di ibukota ankara dalam prosesnya turki sangat-sangat memperhatikan kemiripan kondisi geografi, topografi dan lingkungan antar kota ankara dengan ibukota jakarta hal ini tentunya dijadikan momentum keberlanjutan kerjasama antara indonesia dengan turki dari kerjasam ini di ketahui banyak potensi yang dihasilkan perusahaan perusahaan kontruksi asal turki dan kontraktor terbaik didunia karena tekah mencapai 10.725 proyek di 128 negara dengan nilai investasi mencapai usd 424,5 yang kebanyakan kontraktor kontraktor dari turki adalah kontraktor di bidang pembangunan jalan, jembatan dan terowongan dan kontraktor asal turki sudah menyebar di belahan dunia termasuk eropa, asia dan timur tengah.
Basuki hadimuljono mengatakan bahwa basuki menberikan dorongan penuh agar para investor turki mau berinvestasi di bidang infrastruktur melalui kerjasama badang usaha, engineening, pro curement dan contruction dan berharap turki ikut berpartisipasi dalam program-program pembangunan desa yang akan dilaksanakan antara pemerintah turki dengan pemerintah indonesia akan berfokus dan telah menyetujui proyek investasi pembangunan infrastruktur di sektor jalan tol dan perumahan selain itu pemerintah turki juga melakukan kunjungan ke pekanbaru untuk melihat dan meninjau langsung pembangunan proyek jalan tol.
M iqbal duta besar turki mengatakan bahwa keberhasilannya dalam proyek ankara sudah berhasil menghasilkan 2 buah perusahaan besar sebagai tindak lanjut proyek pembangunan infrastruktur. Menteri PUPR indonesia melakukan pendekatan dengan presiden association kontraktor dan konsultan langkah ini adalah tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya indonesia dengan turki pada 2020 dengan penawaran proyek-proyek infrastruktur indonesia, basuki hadimuljono juga memberikan pernyataan bahwa pembangunan infrastruktur adalah prioritas utama yang tentunya butuh anggaran yang besar terhitung senilai usd 430 namun hanya 30% anggaran yang bisa di topang oleh APBN untuk 70% sisa nya pemerintah indonesia akan berusaha mengeluarkan kebijakan yang kompetitif dan menarik dalam pembangunan infrastruktur menurut data ada 24 proyek senilai usd 19 juta dan 10 proyek lain yang siap ditawarkan senilai usd 9,2 juta meliputi 9 proyek jalan tol dan 1 proyek bendungan selain itu dari pemerintah indonesia juga ada 2 platfrom yang bisa digunakan pengusaha turki untuk berinvestasi di bidang infrastruktur sebagai bahan perseroan terbatas milik asing dan badan usaha jasa kontruksi diketahui bahwa turki menjadi investor proyek jalan tol tran sumatra basuki hadimuljono menyaksikan penandatanganan nota kerjasama antara pemerintah indonesia dengan pemerintah turki pada pelaksanaan g20 di bali kedua negara berharap dapat menghasilkan output dan dampak yang nyata.
Di ketahui bahwa pembangunan infrastruktur adalah potensi yang berpengaruh pada roda perekonomian maka ini pentingnya menekan pembangunan infrastruktur dalam negara, pemerintahan di era jokowi sangat masif dalam sektor oembangunan infrastruktur tidak hanya menjalin kerjasama dengan turki yang mengandalkan pada investor investor turki untuk bergabung dan berinvestasi di perusahaan indonesia, indonesia juga menjalin kerjasama dengan jepang dimana diketahui bahwa jepang adalah mitra terbesar asean dalam sektor infrastruktur dalam konferensi tingkat tinggi asean ke-24 jokowi mengatakan bahwa kerjasama dalam pembangunan infrastruktur harus tetap berlanjut dan seimbang. Di jelaskan dalam data bahwa jepang memiliki beberapa proyek senilai 259 miliar usd di negara asena termasuk indonesia.selain itu pemerintah jepang telah lama bergabung dengan implementasi plan on asean. Indonesia berusaha menciptakan beberapa peluang untuk menjawba semua tantangan, di tahun 2023 indonesia berencana akan menyelenggarakann sebuah forum infrastrutur indo-pacifik dengan begitu pemerintah berharap agar asena dapar menjadi kekuatan pembangunn infrastruktur demi kebangkitan asean dalam pertumbuhan ekonomi.
Hal ini tidak hanya memberikan dampak pada negara negara asena saja namun juga berpengaruh terhadap jepang sendirinyang memberikan peluang bagi relokasi industri manufaktur yang sekaligus diversifikasi oleh suplai global negara negara asean dalam bidang infrastruktur transportasi pihak indonesia dan jepang melakukan kerjasama yaitu pada pembangunan MRT fase 2, KA makassar sampai pare-pare, pelabuhan patimban dan proving ground, BPLJSKB bekasi di wakili oleh menteri perhubungan mengungkapkan bahwa jepang mendukung optimalisasi pelabuhan patimban dengan mengajak para perusahaan industri otomotif dan para pelaku operator di pelabuhan jepang untuk ikut serta menjadikan dan memanfaatkan pelabuhan patimban sehingga pihak konsorsium dapat segera menyelesaikan kesepakatan. Hal ini adalah dukungan jepang untuk indonesia agar dalam pelaksanaanya pelabuhan patimban dapat menjadi bagian dari ekosistem industri otomotif di indonesia, jepang sangat mendukung pembangunan pelabuhan patimban sampai dengan penyelesaian meningkatkan tingkat komponen dalam negeri dengan menambah perusahaan.
Pertemuan antara pemerintah jepang dengan pemerintah indonesia berkesempatan menyatakan bahwa indonesia adalah salah satu tempat berinvestasi terbaik dan jepang menjadi investor terbesar yang menanamkan modal nya di indonesia dengan kualitas yang baik di sisi lain indonesia berharap para investor jepang memperhatikan kompetitifnya sehingga mampu bersaing dengan investor lain. Presiden jokowi dodo bertemu dengan perdana menteri jepang guna menindaklanjuti progres proyek strategis yang di danai jepang dan rencana investasi jepang lainnya. Jepang siap memberikan bantuan berupa pinjaman kepada indonesia untuk proyek mitigasi bencana serta proyek pembangkit listrik tenaga air sektor infrastrukturnya, pinjaman yang diberikan pemerintah jepang langsung akan diproses senilai 4,8 triliyun. Memang pada pemerintahan era jokowi pembangunan infrastruktur dikebut dan ditargetkan akan selesai pada tahun 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H