Lihat ke Halaman Asli

Sosialisasi Bahan Pewarna yang Berbahaya yang Terdapat dalam Agar-Agar Jelly

Diperbarui: 10 Agustus 2021   01:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Klaten (27/6), Seiring berkembang nya jaman terciptalah makanan yang bervariasi dan beragam. Sebagai orang tua hendaknya pandai dalam membeli mengkonsumsi hingga memberikan anak makanan yang sehat dan aman apabila dikonsumsi dalam jangka panjang. Sebelum membeli makanan atau minuman ada baiknya melihat terlebih dahulu komposisi yang tertulis dalam kemasan sehingga kita mengetahui apakah makanan atau minuman tersebut baik apabila diberikan kepada anak anak. 

Contohnya agar agar jelly, hingga sampai sekarang agar agar jelly merupakan makanan yang disukai anak anak hingga dewasa dengan rasa yang manis dan bervariasi rasanya. Tapi, apakah kandungan yang terdapat dalam agar agar jelly tersebut aman dan baik apabila dikonsumsi anak anak? 

Maka dari itu Salah satu Mahasiswa asal Klaten memberikan sosialisasi terkait macam macam pewarna yang terkandung dalam agar agar jelly  dan bahaya bahan pewarna yang terkandung dalam agar agar jelly tersebut. Sosialisasi dilakukan selama satu minggu dimulai dari tanggal 21 Juli 2021 hingga 27 Juli 2021 di Desa Burikan Kecamatan Cawas. 

Dilaksanakan secara door to door. Bahan bahan pewarna yang terdapat dalam agar agar jelly  sangat berbahaya apabila dikonsumsi dalam jangka panjang. 

Diharapkan setelah dilakukannya sosialisasi tersebut Ibu Ibu PKK paham betul terkait bahan pewarna yang terkandung dalam agar agar jelly sehingga anak anak dapat hidup sehat dan terhindar dari penyakit. 

Tidak hanya itu, dalam sosialisasi tersebut Mahasiswa juga memberikan pengetahuan mengenai bahan pewarna alami yang aman apabila dikonsumsi, sehingga sebagai pengganti bahan pewarna sintetik dapat diganti dengan bahan pewarna alami.

KKN Tim II Undip Tahun 2020/2021

Nur Lia Hidayanti

DPL : Dr. Mahfudz., S.E., M.T.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline