Lihat ke Halaman Asli

Titik

Diperbarui: 9 Januari 2022   11:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada apa dengan judulnya

Mengapa harus berhenti

Bukankah itu sama 

dengan cerita ini?

Jika saya buatkan tanda tanya 

Akankah terjawab semua?

Tidak kan, karena kenyataannya 

Seperti epilog tanpa prolog

Mengapa kisah ini tak elok?

Karena belum saja dimulai

namun sudah selesai

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline