Lihat ke Halaman Asli

Menjadi Guru Kreatif

Diperbarui: 8 Mei 2021   17:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa itu kreatif?

Kereatif ialah kemampuan seseorang untuk menciptakan atau menemukan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Kreatif juga dapat ditemukan dalam memecahkan masalah yakni dengan cara yang berbeda dan dengan trobosan baru saat dalam situasi-situasi tertentu.

Bagaimana cara menjadi guru yang kreatif?                         

  • Dunia pendidikan adalah suatu wadah untuk menemukan serta mengembangkan minat dan bakat persta didik, hal tersebut juga didukung oleh perkembangan teknologi yang ada dan telah berkembang pesat seperti saat ini. Seiring dengan terpenuhinya sarana dan prasarana yang ada maka diharapkan dapat mempermudah seorang guru untuk memvariasikan media pembelajaran yang membuat peserta didiknya semakin berminat untuk mengikuti kegiatan belajarnya. Namun terkadang guru masih banyak menggunakan metode lama atau kurang dalam memnggunakan media elktronik sehingga peserta didik jenuh karena monotonnya guru dalam memberi pembelajaran atau materi yang disampaikan.
  • Oleh karena itu diharapkan kepada guru agar dapat lebih kreatif dalam melakukan proses belajar mengajarnya, guru harus menambah wawasannya dan mengembangkann kreatifitasnya dalam media pembelajaran. Berikut merupakan cara bagaimana agar seorang guru menjadi kreatif:
  • Cinta profesi dan pendidik, Maknanya sebelum menempuh tugasnya guru haruslah memiliki rasa suka terlebih dahulu atau minat dengan profesinya itu. Karena disaat kita menyukai sesuatu kita akan terus mencaritahu dan mempelajari hal tesebut dengan totalitas.
  • Pribadi pembelajar, setelah kita suka dengan suatu profesi misalnya seperti guru, tugas guru ialah belajar dan mengajar, pastinya kita harus menjadikan pribadi kita sebanding dengan profesi yang kita tempuh tersebut.
  • Berfikir terbuka, menjadi guru harus memiliki pikiran yang luas, ia harus menggunakan akal pikirannya untuk mengembangkan atau melakukan sesuatu. pemikiran terbuka akan membantu kita dalam memahami hidup.
  • Menyukai tantangan, tantangan itu penting dalam hidup kita, semakin berat tantangan nya maka semakin kuat kita akan meresponnya. terkadang guru harus keluar dari zona nyamannya agar tidak terperangkat dan cenderung mengisolasikan dirinya.
  • Pandai berkomunikasi, komunikasi alah suatu hal yang sangat penting, terutama menjadi seorang guru. Guru harus mampu berkomunikasi dengan baik kepada muridnya agar timbul kenyamanan antara pendidik dan peserta didik. Karena seseorang yang memiliki ilmu dan pengetahuan yang banyak sekalipun tidak akan berguna jika ia tidak mampu mengkimunikasikan apa yang ia miliki itu.
  • Bersahabat dengan buku, buku adalah jendela dunia, dengan buku kita bisa menjelajah dunia. Guru juga harus sering membaca buku agar ilmu dan wawasannya bertambah.
  • Cerdas memanfaatkan teknologi, guru harus dengan bijak menggunakan teknologi karena hal tersebut dapat menambahkan potensi guru, selain itu siswa juga akan menyukai pembelajaran memakai teknologi seperti menggunakan infokus, internet dibandingkan dengan menggunakan buku melulu.
  • Pandai memanfaatkan keterbatasan, dengan adanya keterbatasan justru hal tersebutlah yang membuat kita untuk lebih berfikir dan mencari inovasi baru. Disini guru harus mampu melakukan sesuatu dengan totalitas walaupun ada keterbatasan baik dibidang biaya maupu fasilitas yang kurang memadai.
  • Orientasi masa depan, Guru yang kreatif tidak berpikir untuk hari ini dan esok saja, ia pun berpikir untuk masa depan siswa nya. Guru cenderung memberikan perhatian dan memikirkan masa depan muridnya menjadi cerah.
  • Menumbuhkan relegiusitas, Guru yang baik pastinya memberi nasehat kepada muridnya dan memberikan bimbingan agama agar mereka bisa terbuka hatinya dan sadar akan apa yang telah mereka lakukan.

Menjadi guru kreatif tidaklah mudah, ia harus memiliki knowledge (pengetahuan) yang banyak dan harus open-minded yaitu berpikir terbuka seperti yang sudah dijelaskan diatas. Kemudia guru tentu harus memiliki skill (keterampilan), maknanya ia harus mendalami ilmu dan terampil/aktif dalam melakukan berbagai cara misal seperti sedang menjelaskan materi, memberi arahan dan menasehati muridnya. dan yang paling berpengaruh ialah attitude (sikap) guru dalam membimbing muridnya, guru tentunya haus memiliki sikap yang lembut/ tidak kasar, bersabar dalam menghadapi muridnya yang terkadang keras kepala dan guru juga harus mncontohkan sikap yang baik kepada mereka. Seperti yang dikatakan oleh ustad kita ustad yaitu Adi Hidayat "Tidak ada murid yang bodoh, yang ada hanya guru yang kurang kreatif".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline