aku menantimu di sini...
dibawah rindangnya pohon
sudah dua, tiga, empat
hingga aku tak sanggup lagi menghitung
berapa banyak daun yang jatuh menimpa kepalaku..
"...ah, mungkin kau terjebak macet..
jam segini kan waktunya semua karyawan keluar kantor
mungkin kau keluar kantor lebih lama dari biasanya
oke, aku tunggu kau sebentar lagi..."
aku kembali menghitung
kini bukan lagi daun yang beruntung