Lihat ke Halaman Asli

Agustian Deny Ardiansyah

TERVERIFIKASI

Guru yang tinggal di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Cara Mudah Mengendalikan Hama Tikus di Kebun Sawit, Berikut Pengalaman Saya

Diperbarui: 17 Agustus 2023   23:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Tikus. Sumber: Pixabay

Hama sawit?, apa yang anda ketahui tentang hama yang mengganggu tumbuh kembang sawit?

Salah satu hama yang paling sulit diberantas dan menjadi salah satu hama penggangu paling sering dikeluhkan petani sawit adalah tikus.

Tikus merupakan hama yang sangat sulit diberantas, selain karena jumlahnya yang mungkin banyak juga karena tikus merupakan salah satu hama sawit yang pintar.

Ya, pengalaman itu saya dapatkan ketika pertama kali menanam sawit, saat itu ketika pengetahuan tentang hama pengganggu sawit sangat minim, sehingga saat menanam sawit ya menanam saja.

Tanpa ada hal-hal yang perlu dirisaukan atau berfikir ini itu, namun setelah kembali ke kebun seminggu kemudian hal-hal yang merisaukan mulai muncul.

Banyak dari pohon sawit yang saya tanam mengalami kerusakan pangkal pohon, bahkan sampai ada yang putus, sangat menyedihkan ketika melihat hal tersebut.

Kerusakan Sawit Akibat Hama Tikus/Foto: Agustian Deny Ardiansyah

Setelah pulang, saya banyak mencari informasi cara mengendalikan hama tikus agar tidak memakan atau merusak tanaman sawit yang saya tanam.

Kemudian salah satu cara yang saya terapkan saat itu adalah dengan memberikan racun tikus di setiap pangkal pohon sawit, dengan harapan tikus-tikus tersebut mau memakan racan tersebut.

Setelah beberapa hari ditebar dan kembali memeriksanya ke kebun, hasilnya sama saja, memang ada racun tikus yang dimakan, namun lebih banyak lagi pohon yang dirusak oleh tikus.

Bahkan racun tikus tersebut seolah tak membuat tikus tergoda dan lebih asik untuk memakan pangkal sawit yang saya tanam.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline