Alhamdulillah akhirnya masa kepengurusan lama berakhir dengan sukses sejak 27 November 2018 sampai dengan 16 September 2021 ini.
Setelah penugasan hampir 3 tahun tersebut, saya kembali ke induk perusahaan bersamaan dengan momentum rencana merger dan holding BUMN Pelabuhan.
Menurut Drs. Iwan Sabatini MSi, Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya, pergantian ini sebagai bagian dari rencana terpadu di YBBS untuk mengimbangi proses dinamika eksternal organisasi.
"Merger BUMN Pelabuhan memerlukan konsentrasi para SDM, dan pada saat yang sama YBBS juga bermaksud menata ulang organisasi dengan tetap memberikan apresiasi atas prestasi para pimpinan terdahulu, "ungkapnya di sela acara sertijab dimaksud.
Sebagaimana diketahui Stiamak Barunawati pada bulan Agustus 2021 yang lalu mendapatkan award sebagai The Best Choice in Educational of Port Management, dan The Most Innovatif Leader 2021.
"Saya mengucapkan selamat kembali ke medan tugas perusahaan, mohon dukungan semua pihak untuk kemajuan Stiamak lebih lanjut, "kata Dr. Ir. Sumarzen Marzuki, MMT Ketua Stiamak terpilih untuk periode 2021 - 2025.
Selain Ketua Stiamak, dikukuhkan juga Senat Akademik Stiamak Barunawati Surabaya atas nama Dr. Gugus Wijanarko, MM yang juga salah satu Direktur anak perusahaan BUMN Pelabuhan di Surabaya.
Stiamak Barunawati Surabaya adalah satu-satunya perguruan tinggi swasta rumpun Administrasi Bisnis yang fokus kepada studi Logistik dan Kepelabuhanan.
"Akreditasi program studi sampai saat ini adalah B, dan kami akan terus meningkatkan kualitas program akademik maupun non akademik, "ungkap Drs. Soedarmanto MM Wakil Ketua I Bidang Akademik didampingi Ir. Tunggal Tripinto DESS Wakil Ketua II Bidang Administrasi Keuangan dan Umum.
Yayasan beserta Stiamak (Dokpri)