Lihat ke Halaman Asli

Nugroho Endepe

Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

STIAMAK Tebar Calon Mahasiswa Baru dari Tulungagung

Diperbarui: 26 Juni 2021   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gowes di Tulungagung - Surabaya sebagai hinterland sekolah (Dokpri)

Dalam manajemen bisnis kepelabuhan dikenal adanya konsepsi hinterland atau zona belakang penopang industri pelayaran dan kepelabuhanan. Demikian halnya dalam dunia sekolah di mana dapat dipastikan bahwa asal usul mahasiswa tidak selalu berada di lokasi dekat dengan kompleks kampusnya. 

Maka Stiamak Barunawati Surabaya bersegera merapatkan barisan untuk menjemput para calon mahasiswa dari tempat tinggalnya. Sebab memang bulan Juni  Juli Agustus 2021 ini bakalan menjadi bulan-bulan sibuk bagi perguruan tinggi swasta nasional. Sebab setelah calon mahasiswa pada berhasil masuk perguruan tinggi negeri, maka saatnya yang swasta segera merasuk untuk berkompetisi menawarkan program-program terbaiknya. 

Kapasitas kursi perguruan tinggi negeri pasti terbatas maka sebagian calon mahasiswa akan melirik ke perguruan tinggi swasta untuk melanjutkan studinya. 

Demikian pula yang dilakukan oleh Stiamak Barunawati Surabaya (25-26/6-2021). 

Dipimpin oleh Kepala Bagian Kemahasiswaan, Drs. Mudayat Haqi, MM dengan tim Drs M. Fail M.Ag, Soedarmanto, SE, MM beserta Faisol Rusi Eka Tono Arif dan seluruh Tendik, maka sebaran promosi warta penerimaan mahasiswa baru ditebar sepanjang kota Gresik Surabaya Sidoarjo Tulungagung Nganjuk dan sekitarnya.

"Sasaran kami adalah semakin mengenalkan Stiamak kepada masyarakat, karena pandemi membuat gerak fisik kita terbatas, maka diperlukan banyak cara untuk promosi, "ujar Drs. Mudayat MM di sela promosi ke 100 titik warung kopi dan resto yang sering disamperin remaja calon mahasiswa potensial.

"Resto, sekolah, tempat umum, kami datangi untuk terus mengajak calon mahasiswa bersekolah di Stiamak yang punya kekhususan banyak ilmu banyak praktik dan cepat bekerja, "imbuh M.Fail yang dikenal juga sebagai Kahumas Stiamak Barunawati Surabaya.

Sementara itu Drs. Andito Sutarto, MM Ketua Yayasan Barunawati Biru Surabaya yang memayungi Stiamak menambahkan bahwa sasaran calon mahasiswa tidak hanay di dalam kota namun juga luar kota.

"Kita menyasar zona belakang atau hinterland sekolah sebagaimana dikenal dalam bisnis kepelabuhan, "pungkas Andito Sutarto MM yang purna senior dari BUMN Pelabuhan di Surabaya. (26.06.2021/Endepe) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline