Lihat ke Halaman Asli

Nugroho Endepe

Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

Cryptic Pregnancy, Angin dan Air Penyebab Hamil?

Diperbarui: 20 Februari 2021   19:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bayi tumbuh tapi tidak disadari (foto: tampilan dari youtube)

Beberapa waktu yang lalu ada berita seperti hoaks. Berita tentang janda yang menganggap ada hembusan angin, dan tiba-tiba ia hamil seketika serta paginya melahirkan. Lantas, banyak bahasan dengan mengatakan bahwa angin kok ya bikin hamil. Sebagian dengan jenaka agak seram mengatakan, sebab anginnya keluar dari alat khusus yang ditembakkan ke si wanita. Sementara waktu lain, ada tokoh yang barangkali sedang mumet mengatakan bahwa kalau berenang di kolam bersama dengan laki-laki, ada kemungkinan bisa hamil. Sebagian menuduh tidak mungkin, mana mungkin sperma berenang renang lantas masuk ke dalam rahim wanita dan tumbuh besar menjadi janin. Sebagian lebih masuk akal, sebab terjadi pertemuan rahasia di ruang ganti pakaian, sehingga renang berlanjut ke banyak tempat.

Bagi kalangan medis, semua cerita menjadi bacaan guyon saja. Sebab yang serius adalah adanya konteks wanita hamil, namun memang tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil. Gejala biologis pun tidak punya. Mual-mual khas, juga tidak. Sebagian malah masih, seakan-akan, sedang menstruasi. Ini dikenal sebagai cryptic pregnancy. 

MEMANG TIDAK MENYADARI 

Di Amerika Serikat, sudah pernah dibahas viral pada tahun 2015 dalam serial televisi I Didn't Know I Was Pregnant. 

Serial televisi tersebut berbagi cerita tentang wanita yang pernah mengalami kehamilan samar secara medis. Mereka tidak menyadari bahwa mereka hamil sampai mereka melahirkan atau melahirkan. Hampir semua cerita yang ditampilkan melibatkan wanita yang terus mengalami menstruasi seperti biasa selama kehamilan mereka, sementara beberapa mengutip tidak mengalami menstruasi teratur karena sindrom ovarium polikistik (PCOS), atau kondisi lain yang terkait dengan infertilitas. 

Wanita yang terlibat seringkali tidak menambah berat badan atau mengalami gejala utama kehamilan lainnya, seperti mual di pagi hari atau payudara sensitif. Mereka yang memang mengalami beberapa gejala kehamilan, baik mengaku mengaitkan gejala tersebut dengan kondisi yang ada, mengaku telah melakukan tes kehamilan di rumah dan mendapatkan hasil negatif, atau keduanya.

Beberapa cerita melibatkan wanita yang mengetahui bahwa mereka hamil dan mengalami keguguran dini, hanya untuk menyadari bahwa mereka masih hamil saat bayinya lahir. Biasanya setelah melahirkan, orang tua baru menoleh ke belakang dan menyadari bahwa ada beberapa tanda kehamilan yang mereka abaikan. Bagi wanita yang memiliki kehamilan yang khas, asumsinya adalah bahwa tidak ada cara untuk tidak "merasakan" kehamilan. Namun, dokter kandungan dalam acara tersebut menjelaskan bahwa, tergantung pada posisi plasenta, sensasi gerakan bayi bisa minimal. 

Pada tahun 2015, acara spin off,  acara yang dipisahkan dari acara induk, ada lagi yang juga membahas ini yakni serial "I Still Didn't Know I Was Pregnant", menampilkan wanita yang telah mengalami beberapa kehamilan samar secara medis.

HAMIL SELAMA 3 TAHUN? 

Ada lagi kisah yang lebih menghebohkan. Sebagaimana saya intip di drphil.com, ada wanita yang mengaku hamil selama 3 tahun. 

Kehamilan biasanya merupakan hal yang menyenangkan, apalagi jika ibu asyik bersama bayi nantinya. Kehamilan bagi bayi adalah hal yang nyaman, juga bagi ibunda membahagiakan,  saat mandi bayi, bersarang, berdiam diri di kamar,  memanjakan diri dalam mengidam makanan yang menyenangkan dan dimanjakan. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline