Ketika lahir sang gadis menuju jalan di hadapannya dengan merangkak pelan
Lalu ia bisa berdiri dan berjalan tertatih tapi tetap ke arah ke depan
Kemudian mulailah jiwa ceria menuntunnya tuk berlari kencang menyambut terang dan harapan
Siklus waktu tapi tak bisa ditentangnya, kembali ia berjalan
Makin lama makin pelan
Ternyata jalan panjang itu berputar kembali ke arah jalan pulang yang tak terelakkan
Sang gadis yang kini renta pasrah tapi dengan bahagia karena sudah dijalaninya semua dengan tanpa beban dan penyelewengan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H