Lihat ke Halaman Asli

Dr. Nugroho SBM MSi

Saya suka menulis apa saja

Hantu Mahasiswi yang Baik Hati

Diperbarui: 6 Agustus 2023   23:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: pexels.com

Sonya adalah mahasiswi baru di sebuah fakultas di sebuah universitas ternama di sebuah kota.

Seperti mahasiswi baru pada umumnya, Sonya belum banyak mengenal lingkungan kampus dan kebiasan yang ada di situ.

Suatu ketika di ambang sore menjelang perpustakaan tutup. Ia mencari buku literatur yang diwajibkan oleh seorang dosen yang terkenal "killer". Jika tidak bisa menemukan buku itu maka akan tamatlah riwayat studinya sebab di dalam buku itulah jawaban dari pertanyaan sang dosen yang harus dipresentasikannya besuk pagi di kuliah dosen yang bersangkutan.

Ketika dicarinya di daftar katalog buku perpustakaan ternyata buku yang dicarinya tidak ada.

Di tengah kebingungan dan keputusasaan ia disapa oleh seorang mahaiswi cantik. Dengan tersenyum mahasiswi cantik itu menyerahkan sebuah buku yang ternyata adalah buku yang dicarinya. Mahasiswi itu mengatakan bahwa ia sudah membacanya dan mungkin Sonya bisa gantian meminjamnya.

Dengan senang hati Sonya menerimanya dan memberikan kepada petugas perpustakaan untuk dicatat sebagai buku pinjaman. Namun petugas perpustakaan itu mengatakan bahwa buku itu tidak ada di daftar katalog perpustakaan. Dengan setengah bingung Sonya mengatakan tadi ada seorang mahasiswi yang memberikan padanya. Petugas perpustakaan tetap menolak mencatat dan mengatakan bukunya dibawa pulang saja, anggap sebagai pemberian seorang mahasiswi yang baik hati.

Sonya dengan bingung tapi senang membawa buku itu pulang, membukanya dan menemukan jawaban atas tugas sang dosen killer dan esoknya ia bisa presentasi dengan lancar dan bahkan mendapat pujian dari sang dosen.

Namun masih ada rasa enasaran dalam hatinya dan ingin mengetahui siapa sebenarnya si mahasiswi yang baik hati yanag telah memberikan buku yang ia butuhkan itu. Lalu ia mencari tahu dari kakak-kakak kelasnya dengan menyebuykan ciri-ciri si mahasiswi.

Ketika mendengar jawaban kakak-kakak kelasnya, bulu kuduk Sonya berdiri. Ternyata si mahasiswi baik hati itu adalah memang seorang mahasiswi tetapi sudah eninggal beberapa waktu yang lalu. Konon si mahasiswi meninggal karena depresi dan sakit karena kuliahnya tak kunjung selesai sebab skripsinya tak kunjung disetujui pembimbingnya. Mahasiswi itu memang rajin mengunjungi perpustakaan untuk membaca buku.

Barangkali pula arwahnya ngin menolong setiap mahasiswi yang kesulitan dalam belajar dan mencari buku supaya tak mengalami nasib sama seperti dirinya yang tak kunjung lulus kuliah.

Mendengar kisah itu Sonya dalam doanya di malam hari menjelang tidurnya ia berterima kasih pada kebaikan hati si mahasiswi. Ia juga mendoakan si mahasiswi agar arwahnya tidak gentayangan lagi. Ia minta si mahasiswi melupakan masa lalunya hidupnya di dunia sehingga perjalanan arwahnya kepada sang Maha Esa bisa lancar dan beristirahat damai selamanya.





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline