Menjelang pernikahannya sang gadis ragu apakah masih akan melaksanakaan acaranya
Setelah mernung cukup lama akhirnya sang gadis mantap pada keputusannya
Ia membatalkan pernikahannya
Ada yang memberitahunya bahwa ternyata kekayaan yang didapatkan calon suaminya didapatkan dari melukai alam semesta
Calonnya seorang pembalak hutan illegal yang mengabaaikan kelestarian hutan dan satwa.
Sang gadis lebih mencintai alam dibandingkan manusia yang tak peduli kelestarian alam semesta