Lihat ke Halaman Asli

Dr. Nugroho SBM MSi

Saya suka menulis apa saja

Bukan Orang Sehat yang Butuh Dokter

Diperbarui: 5 Maret 2022   22:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar: pixabay.com

Di usianya yang menua, sang lelaki tak hentinya menyesal atas masa lalunya

Ia merasa menyia-nuyiakan waktu dengan perbuatan tak berguna

Semakin ia berusaha melupakan noda dosanya, semakin terasa menghujan di hati dan menimbulkan luka yang menganga

Pergilah ia ke sebuah kapel kecil di sebuah kota kecil untuk berdoa sambil berlinang airmata.

Tengah hening berdoa dirasakannya ada tangan yang mengelus kepalanya

Didengarnya pula suara berbisik lembut kepadanya:
Sudahlah anakku lupakan semua dosa-dosa dan dekat-dekatlah padaKu selalu Aku akan menjagamu setiap masa

Sang lelaki berkata: Tuhanku aku tak pantas menerima semuanya

Balas suara itu: sudahlah, percayalah. Bukan orang sehat yang butuh dokter melainkan yang sakit dan luka.

Tenanglah hati sang lelaki menjalani sisa-sisa hidupnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline