BANJARNEGARA - Buah yang umumnya kulitnya berwarena coklat dan berbulu, daging buahnya berwarna hijau, ya buah kiwi namanya.
Menurut Kepala Instalasi Gizi RSI Banjarnegara Pujiningsih AmG, buah kiwi kaya akan nutrisi, dan memiliki lebih banyak potasium daripada pisang dan lebih banyak vitamin E dan C daripada buah jeruk seperti jeruk bali, jeruk dan lemon.
"Buah ini juga mengandung kalsium, zat besi, fosfor, magnesium, tembaga, beberapa vitamin B kompleks dan bijinya mengandung minyak kaya Omega-3," kata Pujiningsih.
Untuk manfaat, dari hasil penelitian yang ada menyebutjan, ekstrak buah kiwi memiliki efek penghambatan pada sel melanoma (kanker kulit). Buah juga dapat membantu mencegah penyumbatan arteri.
Buah kiwi menunjukkan aktivitas antioksidan kuat yang berarti bahwa kandungan buah ini mampu memerangi radikal bebas dalam tubuh yang dapat merusak sel-sel sehat dan menyebabkan mereka menjadi kanker. Memiliki sifat antioksidan kuat juga berarti bahwa kiwi dapat membantu mengencerkan darah dan mencegah pembekuan darah. Antioksidan juga membantu mengurangi tanda-tanda penuaan.
"Masker wajah dapat dibuat dari kulit dan daging buah kiwi yang mengencangkan pori-pori dan membuat kulit terasa segar dan diremajakan. Cukup campurkan beberapa buah dan kulit dan oleskan ampasnya ke wajah, biarkan selama 30 menit lalu bilas dengan air hangat," terangnya.
Tak hanya itu, buah kiwi juga mengandung cukup banyak serat makanan, sehingga dapat membantu mencegah sembelit dan mengurangi risiko wasir dan kanker usus besar. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H