BANJARNEGARA - Dokter RSI Banjarnegara, Jawa Tengah, Dokter Masrurotut Daroen atau Dokter Rury membongkar perawatan untuk jerawat.
"Perawatan jerawat alami terbaik adalah dengan menyesuaikan pola makan. Bersihkan kulit setiap hari karena jika, membiarkan partikel kotoran mengendap, maka jerawat akan muncul lebih cepat," ujarnya.
Banyak krim dan lotion yang tersedia yang ditawarkan untuk meringankan dalam perawatan jerawat. Tetapi sebelum menggunakannya, harus dipastikan bahwa krim dan lotion tidak mengandung zat hipoalergi yang dapat mengganggu jerawat.
"Anda harus mendapatkan vitamin yang cukup dalam tubuh, karena kekurangan vitamin A, dalam tubuh jerawat bisa bertambah parah. Minum banyak air bisa menjadi pengobatan terbaik untuk jerawat. Air membantu memurnikan bagian dalam yang membantu meredakan efek kenaikan minyak dari dalam ke luar," ujarnya.
Perawatan jerawat pada dasarnya tergantung pada jenis kulit dan bagaimana reaksi kulit terhadap perawatan tersebut. Kita bisa mendapatkan perawatan jerawat melalui:
- Prosedur klinis
- Sediaan farmasi
- Ramuan herbal buatan sendiri
Mengobati jerawat umumnya diurutkan menjadi tiga jenis yang berbeda terdiri dari ringan, sedang dan berat. Pembersihan lembut untuk semua jenis kulit dan gunakan lotion dan krim bebas minyak. Jerawat sedang menutupi sebagian wajah dengan komedo dan whiteheads dan dapat diobati dengan menggunakan terapi cahaya.
Padahal, jerawat yang parah membutuhkan perhatian dokter kulit yang akan mengambil langkah tegas untuk menghentikan jerawatnya bertambah parah.
Hal berikut bisa mengurangi permasalahan jerawat:
1. Cuci muka dengan pembersih yang bebas minyak dan pewangi, namun harus dengan label pH balance.
2. Oleskan krim perawatan jerawat di seluruh wajah sebelum tidur
3. Pada siang hari, oleskan sesuatu yang disebut "Concealer" pada jerawat.
4. Lanjutkan prosesnya sampai melihat beberapa perbedaan pada kulit.
5. Harus mengatakan TIDAK pada junk food dan stres.
6. Minum banyak air dan jus segar.
7. Konsumsi buah dan sayur yang kaya vitamin, B6 dan kromium.