Timnas Indonesia U-20 baru saja melakoni 3 pertandingan pada ajang International Friendly Match yang di adakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Pada turnamen tersebut, Timnas Indonesia melakoni laga melawan Timnas Fiji U-20, Timnas New Zealand U-20, dan Timnas Guatemala U-20.
Pada pertandingan pertama yang digelar pada tanggal 17 februari 2023, Timnas Indonesia U-20 berhadapan dengan Timnas Fiji U-20. Di pertandingan tersebut, Garuda Nusantara berhasil menang dengan skor 4-0, gol masing-masing dicetak oleh Arkhan, Kakang, Resa, dan Hokky. Sepanjang jalannya pertandingan, anak asuh Shin-Tae-Yong menguasai permainan penuh. Gol pertama Indonesia diciptakan pada menit ke-36 oleh Arkhan Fikri yang memanfaatkan umpan dari Ginanjar Waahyu. Keunggulan 1 gol ini bertahan hingga babak pertama selesai.
Masuk ke babak ke dua, Garuda Nusantara kembali mencetak gol melalui Kakang Rudianto pada menit ke-50, gol tersebut memanfaatkan bola liar hasil tendangan dari Resa Aditya. Kemudian masuk pada menit ke-55, Timnas Fiji harus rela bermain dengan 10 orang pemain setelah Arthur Thomas diganjar kartu merah oleh wasit. Pada menit ke-60, Resa Aditya mencetak gol melalui assist Dzaki Asraf, dan membawa Garuda Indonesia unggul 3-0.
Pada menit ke-70, Timnas Fiji kembali kehilangan pemain mereka, lantaran Mansheek mendapat kartu merah hasil pelanggarannya kepada Kakang, hal ini membuat Timnas Fiji bermain dengan 9 pemain di lapangan. Garuda Nusantara sempat sulit menambah gol ke gawang Fiji meskipun unggul jumlah pemain. Akan tetapi, pada menit ke-85 akirnya Timnas Indonesia kembali menambah gol melalui Hokky Caraka yang memanfaatkan umpan silang dari Hugo Samir. Skor 4-0 ini bertahan hingga peluit panjang dibunyikan, dan membuat Garuda Nusantara berhasil menaklukan perlawanan Timnas Fiji U-20.
Timnas Indonesia U-20 kembali melakoni laga ke dua pada tanggal 19 februari 2023 menghadapi New Zealand U-20. Pada pertandingan ini,Garuda Nusantara harus mengakui keunggulan Timnas New Zealand U-20 dengan skor akhir 2-1. Timnas Indonesia sebenarnya punya lebih banyak peluang untuk menciptakan gol di babak pertama. Namun peluang tersebut hanya berakhir di luar gawang Timnas New Zealand. Alhasil pada babak pertama skor masih sama kuat 0-0 untuk kedua tim.
Masuk ke babak kedua, New Zealand langsung melakukan penyerangan terhadap pertahanan Garuda Nusantara, hasilnya pada menit ke-58, New Zealand berhasil mencetak gol melalui Oliver Colloty memanfaatkan kesalahan antisipasi dari kiper Timnas Indonesia, bola liar berhasil disambar dan masuk ke gawang. Timnas Indonesia kembali kemasukan gol pada menit ke-69, setelah tendangan keras Jay Heardman berhasil mencebol gawang Indonesia memanfaatkan kesalahan umpan dari Sulthan Zaky.
Menjelang pertandingan berakhir, pada menit ke-89, Timnas New Zealand harus bermain dengan 10 pemain, setelah Isaac Hughes diganjar kartu merah oleh wasit. Garuda Nusantara baru bisa mencetak gol pada babak tambahan waktu setelah sundulan dari Ferrari yang memanfaatkan bola dari tendangan sudut mampu menembus gawang dari New Zealand. Skor 2-1 untuk keunggulan Timnas New Zealand bertahan hingga pertandingan selesai.
Di pertandingan ke tiga yang diselenggarakan pada 21 februari 2023, Timnas Indonesia U-20 asuhan Shin-TaYong berhadapan dengan Timnas Guatemala U-20. Di pertandingan terakhir ini, sayangnya Garuda Nusantara kembali menelan kekalahan 1-0 dari Timnas Guatemala.
Pada awal babak pertama, sebenarnya laga berjalan cukup ketat, menyajikan sebuah pertandingan jual beli serangan dari kedua tim. Memasuki pertengahan babak pertama, tepatnya pada menit ke-23, Timnas Guatemala berhasil mencetak gol melalui Solorzano, tendangan indah dari tengah lapangan tidak bisa diantisipasi kiper Daffa Fasya dan berbuah gol untuk Guatemala. Selepas gol tersebut, Timnas Indonesia terus menebar serangan ke dalam pertahanan Timnas Guatemala.
Sampai babak pertama usai, skor masih 1-0 untuk keunggulan tim tamu. Memasuki babak kedua, STY memasukan 4 pemain baru untuk mempertajam serangan guna mengejar ketertinggalan gol. Pada menit ke-58, Timnas Guatemala bermain dengan 10 orang pemain, lantaran Julio Ramirez mendapat kartu merah setelah mengangkat kaki terlalu tinggi dan mengenai kepala Hokky Caraka. Kendati bermain dengan 10 orang pemain, Timnas Guatemala bisa meredam serangan-serangan yang dilancarkan para penggawa Garuda Nusantara. Hingga akhirnya skor tetap bertahan 1-0 pada babak kedua, dan memastikan Timnas Indonesia kembali mengalami kekalahan.