Lihat ke Halaman Asli

Aku Merindukanmu . . .

Diperbarui: 24 Juni 2015   13:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku merindumu ...

Seperti kemarau merindukan hujan ...

Seperti hujan merindukan pelangi ...

Seperti embun merindukan pagi ...

Seperti malam merindukan bintang ...

Seperti aliran sungai merindukan samudera ...

Seperti hampa merindukan senyawa ...

Tetapi ,, rinduku terbatasi ...

Aku menanti dalam kerinduanku ...

Menanti hingga musim kemarau berakhir ...

Menanti hingga sang hujan reda ...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline