Lihat ke Halaman Asli

Nur Rohmatus

Mahasiswi

Bagaimana dan Kapan Emosi Pertama Kali Muncul

Diperbarui: 4 September 2018   00:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Ilustrasi : serpadres.es

Kapan emosi pertama kali muncul ?

Sebelum membahas lebih dalam, sebaiknya kita terlebih dahulu mengerti apa arti dari emosi. Emosi bukanlah melulu tentang perasaan saat kita marah, akan tetapi emosi adalah perasaan yang akan muncul saat kita berada dalam kondisi atau terlibat dalam interaksi penting.

Sumber Ilustrasi : www.google.com/bayimenangis

Bagaimana emosi muncul ?

Emosi akan muncul saat diberi tanda, dan setelah diberi tanda untuk tahap selanjutnya adalah bayi merespon tanda tersebut atau tidak. Apabila bayi memberi respon, maka akan muncul keterikatan antara si pemberi tanda dan bayi yang menerima respon, dan saat itu juga maka akan muncul kendali (bagi bayi). 

Misalnya : Saat kita menyentuh pipi bayi dengan menggunakan jari tangan, maka bayi yang menerima respon akan memiringkan kepala dan seolah mengikuti kemana arah jari tangan tersebut. 

Sedangkan apabila saat kita memberi tanda dan bayi tidak merespon maka akan terjadi kebingungan pada si pemberi tanda dan di pemberi tanda akan kembali mencoba tanda hingga bayi tersebut merespon. Nah, bayi memiringkan kepala adalah bentuk respon, sedangkan jari tangan yang menyentuh pipi bayi adalah cara untuk mencoba tanda. 

Sumber Ilustrasi : www.google.com/bayilucu

Ada berapa macam emosi ?

Secara garis besar, emosi dibagi menjadi 2 macam yaitu :

a. Emosi primer, emosi ini terjadi pada manusia dan hewan, biasanya terjadi di 6 bulan pertama. Contoh emosi primer yaitu terkejut, tertarik, gembira, marah, sedih, dan jijik. 

b.  Emosi sadar-diri, emosi ini melibatkan kesadaran dan konsep diri ke-aku-an, biasanya terjadi pada 1 tahun pertama. Contoh emosi sadar-diri yaitu cemburu, empati, malu, bangga, menyesal, dan merasa bersalah.

Begitulah kapan dan bagaimana emosi muncul, dan segala hal yang terjadi selalu melewati waktu, karna waktu adalah kata kunci yang didalamnya tersimpan banyak pengalaman. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline