Lihat ke Halaman Asli

Cara Cepat Megawati Beradaptasi di Korea Selatan

Diperbarui: 31 Oktober 2023   11:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Interaksi Megawati bersama rekan setimnya di Jung Kwan Jang Red Sparks (Dok. KOVO)

Megawati Hangestri Pertiwi telah mencuri perhatian setelah penampilannya yang luar biasa di Liga Voli Korea. Menjadi pemain voli pertama asal Indonesia yang berlaga di Korea Selatan tidak membuat Megawati gentar. Performa luar biasanya dan dampak positifnya terhadap Jung Kwan Jang Red Sparks telah membuktikan bagaimana dia membuktikan diri. Adaptasi yang cepat dan efektif juga membantunya memperkuat tim dengan penampilannya yang apik. Berikut adalah faktor - faktor yang membantu Megawati menyesuaikan diri dengan lingkungan baru ini.

1. Kedatangan Lebih Awal ke Korea

Setelah pemberitahuan bahwa dirinya terpilih dalam daftar pemain asing dari Asia di Liga voli Korea atau KOVO League (V-League) april lalu. Aturan Kuota untuk pemain asal Asia yang baru ada tahun ini memang menuntungkan Megawati. Walaupun hanya 1 atlet dari asia untuk 1 tim, Megawati berhasil menunjukkan kualitasnya yang membuatnya terpilih oleh tim Jung Kwan Jang Red Sparks. Setelah itu, Megawati melakukan masa persiapan menuju kompetisi sejak bulan Juli lalu. Kedatangannya tentu membuatnya memiliki lebih banyak waktu untuk mengenal rekan setim dan lingkungan dimana ia akan tinggal selama di Korea. Mega bisa mencoba banyak makanan khas Korea dan mengunjungi banyak tempat ikonik yang membuatnya bisa menikmati waktu bersantai sebelum laga resmi dimulai di sana.

2. Karakter Megawati yang Positif

Karakter Megawati yang ramah dan ceria menjadi pembawaan yang baik baginya selama di Korea. Wajahnya yang selalu tersenyum membuat para pemain lain bisa dengan mudah mendekatinya. Meskipun bahasa menjadi kendala utama, keceriaan dan sikap ramahnya membantu dalam memecahkan hambatan tersebut. Di berapa video yang dirilis Jung Kwan Jang Red Spark, Mega terlihat ramah dan selalu mendekati rekan setimnya tanpa merasa canggung.


Kemampuannya untuk membangun suasana yang hangat meskipun terbatas dalam berkomunikasi secara verbal, menciptakan jalinan emosional yang kuat dengan rekan setimnya melalui ekspresi, sikap dan hubungan personal yang diperoleh dari interaksi sehari - hari.

3. Dukungan Rekan Setim dan Pelatih


Respon positif yang diberikan oleh rekan setim dan pelatih juga menjadi bentuk dukungan yang membuat Mega nyaman selama di Korea. Kehadirannya yang diterima secara positif membuat Mega bisa dengan mudah mengekspresikan dirinya dengan bebas tanpa merasa diabaikan. Sikap toleransi yang tinggi juga membuat Mega tersentuh. Salah satu momen saat rambut Mega terlihat di sela - sela hijabnya membuat rekan setimnya dengan sigap membantu Mega. Belum lagi, Ko Hee Jin, kepala pelatih mereka, dengan terang -  terangan memuji Mega. Sang pelatih mengatakan, Mega adalah pemain dengan attitude yang baik dan pekerja keras. Pujian terbuka ini jelas menambah motivasi Mega untuk semakin percaya diri dan jelas memengaruhi performanya di lapangan.

4. Dukungan dari Klub

Kemudahan Mega untuk beradaptasi di Korea tidak lepas dari peran penting klub yang dibelanya. Kklun menyediakan penerjemah khusus yang membuat Mega jauh lebih nyaman saat di Korea. Mega kerap kali bersama sang penerjemah berjalan - jalan untuk menikmati makanan ataupun berbelanja sambil berbicara santai dengan penerjemahnya yang bernama Sol. Kedekatan keduanya juga terlihat dari unggahan - unggahan Sol di akun sosial medianya @Solmangat. Dukungan lain dari klub adalah dengan menyediakan makanan - makanan halal untuk Mega, sehingga Mega tidak kesulitan dengan makanan yang di konsumsinya. Klub yang bermarkas di Daejon ini sangat serius untuk membantu Mega beradaptasi walaupun ini baru tahun pertama pemain Indonesia behijab yang berlaga di V-League.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline