Lihat ke Halaman Asli

Suprihati

TERVERIFIKASI

Pembelajar alam penyuka cagar

Antara Stupa Es di Himalaya dan Embung di Daerah Karst, Kearifan Lokal Menyiasati Kekeringan

Diperbarui: 29 September 2020   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Embung di Bawen (Dokpri)

Alam selalu mengajarkan bagaimana mengelola sumber daya secara selaras. Mari simak stupa es di Ladakh salah satu areal di kawasan Himalaya. Juga embung di daerah karst. Menyesap pembelajaran kearifan lokal menyiasati kekeringan.

Saat santai tilik anak, menikmati film lawas Bollywood bertajuk 3 IDIOTS. Adalah karakter Phunsukh Wangdu (diperankan Aamir Khan) yang diwarnai sosok nyata inspiratif Sonam Wangchuk. Sonam penerima penghargaan masalah lingkungan dengan teknologi stupa es.  

Ooh terasa benang merah antara teknologi stupa es untuk Ladakh, India dengan embung di kawasan karst. Sesama teknologi menyiasati kekeringan yang dibangun dari permasalahan dan teknologi khas lokal. Mari simak narasinya.

Stupa Es di Ladakh, Pegunungan Himalaya

Teknologi yang bermakna adalah teknologi yang dibangun untuk mengatasi masalah. Menjadi berakar dalam dan tidak mudah tercerabut karena sesuai budaya setempat, apabila berangkat dari pengetahuan lokal. Diterima oleh masyarakat setempat menjadi bagian integralnya.

Petani kawasan Ladakh, Pegunungan Himalaya secara nyata mengalami masalah pengelolaan lahan pertanian. Praktik optimal, budi daya tanaman dilakukan pada musim semi hingga panas. Bercocok tanam secara alami membutuhkan kolaborasi antara air dan kemelimpahan sinar matahari.

Sayangnya pada awal musim semi, pancaran sinar matahari belum mampu mencairkan es. Sementara sengatan mentari musim panas menyebabkan es mencair sangat cepat. Petani setempat mengalami krisis air, kehabisan sediaan air bahkan kala musim panas belum usai.

Nilai kelokalannya adalah bagaimana menyimpan air dalam bentuk es. Berangkat dari nilai inilah  Sonam Wangchuk seorang insinyur teknik mesin yang tinggal di kawasan Ladakh, Pegunungan Himalaya beraksi.

Beliau melakukan penelitian sekaligus tindak kaji nyata. Memanen dan mengawetkan air dengan formasi gundukan stupa es. Melalui pengaturan waktu sesuai keadaan alam setempat, beliau dan tim mengalirkan air secara gravitasi dan alam membekukannya.

Stupa es, teknologi karya Sonam Wangchuk (Sumber:theguardian.com)

Pergantian musim, panas matahari mencairkan gundukan es secara bertahap. Pembatasan luas permukaan bidang uap.  Menyediakan air bagi peladang sekitar. 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline