Lihat ke Halaman Asli

Novi Saptina

Guru berprestasi di bidang bahasa dan menaruh perhatian pada kajian sosial dan budaya

Kartini Riwayatmu Kini

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Hari Kartini sudah berlangsung semua memperingati dengan berkebaya sangat bagus-bagus. Memang kegiatan itu berguna untuk mempertebal Nasinalisme, mengenang kembali jasa seorang pahlawan wanita yang bergerak dalam bidang pendidikan

Bila pahlawan dalam jaman kolonial berjuang dengan senjata , dan jaman pergerakan dengan politik, nah Kartini dengan pendidikan.

yang menarik kan dia bisa memanfaatkan situasi dan kondisi waktu itu. Dengan kelemahan secara fisik namun geliat jiwa yang meronta tetap terekspressi itulah kelebihan wanita muda ini

Sebagai seorang putri bupati,melihat kaumnya merana tanpa pendidikan jiwa dan pikirannya berontak. Dan beliaupun menembus gerakan ruangnya,dimana ada kesempatan disitulah dia bertindak.Surat suratnya dikirim pada temannya di negeri Belanda diceritakan ketidak adilan yang menimpa kaum wanita nya pada teman lintas bangsanys yang justru bangsa itu sedang dalam posisi menjajah.

Bila dilihat sekarang ini sudah merupakan terobosan olitik yang justru dilakukan oleh seorang wanita yang kala itu dibatasi ruang dan geraknya.

Peringatan Kartini

Dibanding dengan besarnya arti perjuangan Kartini pafa peringatan peringatannya kenapa kebanyakan dengan mengadakan lomba merangkai bunga,atau lomba memasak nasi goreng atau hal hal lain yang sifatnya domestik?

Ketika itu Kartini menuliskan surat surat yang terkumpul menjadi buku Habis Gelap Terbitlah terang.Seandainya saja dalam memperingatinya diadakan lomba menulis cita cita wanita,jadidalamperjalanan ked.epannya pemikirannya merunut pada Kartini yang mimpinya besar untuk pendidikan diperingati dengan yang serupa yang lebih besar.namun ini hanyalah sebuah gagasan untuk mengubah rutinitas peringatan Hari Kartini agar tampak beda dan terus berkembang

Kembali Ke Indonesiaan

Sudah saatnya bangsa Indonesia membesarkan Ke Indonesiaannya denhan selalu bangga dan menjaga apa yang dimiliki bangsanya, kemudian melanjutkan dan mengembangkan dengan penuh kreatifitas .

Peringatan hari Kartini menjadi salah satu contoh. Lomba merangkai bunga dan lomba nasi goreng menjadi ajang kreatifitas kuliner dan pariwisata. Kreatifitas ilmu pengetahuanjuga harus dikembangkan,seperti penulisan karya ilmiah dan sastra yang jarang ditampilkan juga harus di sosialisasikan agar keilmiahan bisa tumbuh dari kalangan mana saja termasuk kalangan bawah

Bahwa permasalan bangsa yang komplek bisa dimulai bersama dari bawah. Permasalahan bangsa tidak hanya permasalahan wisata,kuliner, saja namun ada permasalahan intelektualitas yang harus berkembang agar masyarakat pandai dan cerdas




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline