Lihat ke Halaman Asli

Novi Nurul Khotimah

Menulislah dengan hati

Misteri Sebuah Kata

Diperbarui: 27 Mei 2019   06:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika serumpun kata terlepas dari genggamanku
Jemariku ini tak mampu mengikat rapat kata manis itu
Terlepas karena aku tak pandai tatkala menjaganya
Sedangkan engkau telah sepenuh hati menitipkannya

Menurut Dia kata itu bukanlah kata biasa tanpa makna
Jika terlalu lama aku genggam erat niscaya menjadi terlena
Gaya  bahasa beraroma membuai selaksa harap membara
Menuai riak-riak gerimis hingga hujan datang melanda

Kau berkata jika kata itu hanyalah kata biasa saja
Bukanlah kata teristimewa yang engkau punya
Dan itu sudah merupakan atribut pada dirimu
Tetapi kata itu bukanlah sembarangan kata saja buatku

Lalu,,,
Kata apa yang dia bawa ke hadapanmu itu
Apa arti sebuah kata yang lepas dari genggamanku itu
Apakah engkau akan menghapus kata itu atau menyimpannya menjadi sebuah misteri?
Entahlah...

Cirebon, 27 Mei 2019
Novi Nurul Khotimah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline