Luna ialah gadis yang gemar sekali menonton film, terutama film superhero. Hari itu sepulang sekolah, ia memutuskan untuk menonton ulang salah satu film favoritnya, "Spiderman: Into the Spider-Verse". Dengan sebotol soda dan beberapa bungkus snack, Luna duduk manis di depan televisi.
Tapi tak diduga, saat adegan di mana Miles Morales pertama kali mengenakan kostumnya, layar televisi berpendar dan mulai memancarkan kilaunya.
Secepat kilat Luna tersedot ke dalam layar. Ketika ia membuka matanya, ia mendapati dirinya berada di tengah-tengah kota New York yang asing, namun cukup familiar. Ia menyadari bahwa dirinya telah masuk ke dalam dunia film Spider-Man.
Luna melihat sekelilingnya dengan mata terbelalak. "Apa ini nyata?" tanyanya pada dirinya sendiri.
Di kejauhan, ia melihat seseorang yang sangat ia kenal, Miles Morales sedang berayun di antara gedung-gedung tinggi dengan lincahnya.
"Miles, tunggu!" teriak Luna spontan, tanpa berpikir apapun ia berteriak dalam bahasa Indonesia.
Miles yang mendengar suara itu, berhenti di atas sebuah gedung dan melihat ke bawah. Ia heran melihat seorang gadis yang sepertinya bukan berasal dari dunianya.
"Kamu siapa?" sambil melompat turun dengan anggun, tak disangka Miles mampu berbahasa Indonesia dengan fasih.
"Namaku Luna. Aku... aku tidak tau bagaimana bisa aku ada di sini. Tadi aku sedang menonton filmmu, tapi tiba-tiba aku sudah ada di sini."
"Hmm, aneh.. Tapi, mungkin ini bukan satu-satunya hal aneh yang pernah ku dengar. Ayo kita cari tau bersama!"