Lihat ke Halaman Asli

Noviana Hilfa

mahasiswa

Kesan Belajar antara Dosen dan Mahasiswa

Diperbarui: 20 Oktober 2024   07:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

PAI kelas B Semester 5 INISNU TEMANGGUNG 

Di ramaikan bahwa di saat perkuliahan telah usai banyak kenangan antara mahasiswa dan dosen. Dosen tersebut adalah M. Ibnu Faqih AlFikri, Lc. yang kita sering panggil dosen Gus Faqih. Beliau menjadi dosen tambahan atau pendamping Dosen Abdul Wahab Fahrub. M. Pd, dengan mata kuliah Qira'atul Qutub. Gus Faqih adalah seorang dosen dan bahkan menjadi Gus pondok pesantren. Beliau juga menjadi alumni mahasiswa dari Mesir. Saat pembelajaran dilaksanakan beliau sangat ramah dan sangat sabar sehingga kami mudah untuk memahami. Beliau saat mengajarkan menggunakan metode yang sangat menyenangkan agar kami mudah menanggapi dari ilmu yang disampaikan. Beliau mengajarkan kepada kami menggunakan kitab Adab al Ta'lim wa al Muta'alim yang artinya tata cara sopan santun antara seorang guru dan murid dan menjelaskan arti dari kitab tersebut serta ditambahkan dengan ilmu Nahwu dan Sorof. Kitab yang diajarkan oleh Gus faqih adalah kitab yang ke NU-an karena kitab tersebut adalah kitab yang dikarang oleh Kiai Hasyim Asy'ari yaitu pendiri sekaligus Rais Akbar (pimpinan tertinggi pertama) organisasi massa Islam, Nahdlatul Ulama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline