Lihat ke Halaman Asli

Inem Ga Seksi

TERVERIFIKASI

O, Pengkhianatku

Diperbarui: 17 Juni 2015   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pengkhianatku, kemarilah

Mari duduk bersisian dengan hatiku yang pilu

Sebelum kau lanjutkan lagi rencana khianatmu

Setidaknya sadarilah dulu hal-hal berikut

Ketika kau menjadi sebuah kesedihan

maka kebahagiaan ku upayakan untukmu

Ketika kau menjadi sebuah ketidakmungkinan

maka sebuah upaya ku usahakan untuk menjadikanmu mungkin

Ketika kau menjadi sebuah amarah

maka, ku tundukan egoku merupa kesabaran

Ketika aku, kau tiada-kan

dengan gigih ku hadirkan rupaku, walau kau hardik

Ketika aku, kau curangi

dengan polos tetap kurajut percaya padamu

Ketika berulang kali rinduku, kau hempas

dengan seribu cara aku memunggutinya, dan mengembalikannya padamu

Ketika ku butuh sedikit dari sehatmu

dengan seribu pengertian, aku menelan bulat pahitnya pil rasa terabaikan

O, pengkhianatku

Dengan segala ada dan tiada ini

Masihkah akan kau lanjutkan dramamu ?

Lakon tanpa akhir kisah

peran tanpa rasa bersalahmu

Sementara kebenaran sudah menyeruak

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline