Lihat ke Halaman Asli

Cacing Tanah, Indikator Kesuburan Tanah

Diperbarui: 14 Maret 2019   17:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

liputan6.com


Keadaan tanah yang subur merupakan sebuah keharusan agar pemilik lahan atau petani dapat memperoleh pendapatan yang lebih dari produktivitas lahan tersebut. Untuk meningkatkan kesuburan tanah sebenarnya tidak melulu dengan pemberian berbagai macam pupuk atau pestisida yang mungkin malah tidak berdampak signifikan terhadap kesuburan tanah tersebut. 

Di alam semesta ini telah didesain suatu makhluk biologis yaitu cacing tanah yang telah terbukti dapat menyuburkan tanah. Mekanisme cacing tanah dalam menyuburkan tanah dengan sistem seperti membajak, yaitu untuk memperbaiki aerasi baik udara maupun air dengan membuat terowongan-terowongan sehingga penyerapan oleh akar tidak terhambat, perlu diketahui bahwa air dan udara merupakan unsur esensial untuk pertumbuhan suatu tanaman. 

Selain dengan membuat terowongan-terowongan, cacing tanah juga menghasilkan kascing (feses cacing tanah) yang mengandung semua unsur yang dibutuhkan oleh tanah atau lahan antara lain fosfor, kalsium, nitrogen dan magnesium. Peranan cacing sangat penting karena ia mampu menguraikan kotoran-kotoran dan membuatnya sebagai berguna bagi kesuburan tanah, maka dari itu manusia sebaiknya berhati-hati dalam penggunaan pestisida, herbisida dan pupuk-pupuk anorganik lainnya untuk menjaga kelestarian cacing tanah ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline