Lihat ke Halaman Asli

Nova Kharisma

Mahasiswa

UMBY Gelar ICSE 2024, Memperkuat Kewirausahaan Sosial untuk Masa Depan Berkelanjutan

Diperbarui: 10 Januari 2025   21:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zoom Meeting ICSE

Kewirausahaan sosial telah menjadi pilar penting dalam menciptakan solusi untuk tantangan sosial dan lingkungan yang semakin mendesak. Dalam rangka memperkuat gerakan kewirausahaan sosial ini, Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menyelenggarakan International Conference on Social Entrepreneurship (ICSE) 2024, yang diadakan pada 6 Desember 2024. Acara ini juga menjadi bagian dari perayaan Dies Natalis ke-38 UMBY. Konferensi ini menjadi wadah untuk mempertemukan berbagai pemimpin pemikiran, akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan guna mempercepat perubahan menuju masyarakat yang lebih berkelanjutan dan berkeadilan. Dalam sambutannya, Rektor UMBY, Dr. Ir. Agus Slamet, S.TP., M.P., MCE menyampaikan harapannya agar ICSE 2024 dapat menumbuhkan semangat kewirausahaan sosial di kalangan akademisi dan masyarakat. "Semangat kewirausahaan sosial harus terus kita tanamkan untuk mendorong solusi berkelanjutan terhadap tantangan sosial dan lingkungan yang kita hadapi," ujar Rektor UMBY tersebut. Melalui tema yang diusung, diharapkan ICSE 2024 dapat memperkuat potensi kewirausahaan sosial untuk menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan.

Arief Nuryana, S.E., M.I.Kom., Ketua ICSE 2024, menambahkan bahwa konferensi ini bertujuan untuk mendorong ide-ide baru melalui diskusi yang mendalam dan sesi kolaboratif. "ICSE 2024 menekankan pentingnya upaya kolektif untuk mengatasi tantangan dan memaksimalkan potensi kewirausahaan sosial sebagai penggerak perubahan positif. Kami berharap ide-ide yang dibahas di sini dapat diwujudkan dan diterapkan dalam praktek," jelas Arief.

Konferensi ini diadakan secara daring, dihadiri oleh peserta dari berbagai latar belakang, mulai dari akademisi, praktisi, hingga mahasiswa. ICSE 2024 juga menggandeng sejumlah pembicara terkemuka dari luar negeri, yang berasal dari berbagai universitas ternama. Prof. Dr. Alimatus Sahrah, Guru Besar UMBY, bertindak sebagai Keynote Speaker pada acara ini. Selain itu, pembicara internasional lainnya yang turut memeriahkan acara adalah Dr. Mark Govers dari Maastricht University (Belanda), Dr. B. Ian Arcega dari Copiz State University (Filipina), Ms. Nou Chanrachna dari CamTech University (Kamboja), Prof. Handoyo Puji Widodo dari King Abdulaziz University (Arab Saudi), serta Prof. Muhammad Ali, Ph.D. dari University of California Riverside (USA).

Dalam presentasinya, salah satu pembicara internasional, Prof. Handoyo Puji Widodo, mengungkapkan bahwa kewirausahaan sosial tidak hanya tentang menguasai teori, tetapi juga tentang bagaimana mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan inovatif dalam mengidentifikasi masalah sosial serta merancang solusi yang berdampak. "Pendidikan kewirausahaan sosial harus mampu mengajarkan mahasiswa untuk berpikir secara kritis dan merancang solusi yang tepat sasaran untuk mengatasi berbagai masalah sosial yang ada," jelasnya. Selain sesi materi dari berbagai pembicara, ICSE 2024 juga membuka call for papers yang diikuti oleh 139 peserta yang mengajukan karya mereka. Kontribusi tersebut mencakup 99 makalah akademik, 10 business plan dari mahasiswa, serta 20 poster inovatif yang memaparkan ide-ide kewirausahaan sosial. Keikutsertaan ini memberikan ruang bagi para peneliti dan akademisi untuk berbagi pemikiran dan riset terbaru yang berfokus pada kewirausahaan sosial.

ICSE 2024 bertujuan untuk memperkuat kolaborasi antar pihak, baik dari dunia pendidikan, praktisi, maupun pembuat kebijakan, guna mewujudkan kewirausahaan sosial yang dapat memberikan dampak nyata pada masyarakat. Melalui diskusi yang intensif dan kolaborasi yang erat antar berbagai pihak, konferensi ini diharapkan dapat menghasilkan solusi konkret yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan. 

ICSE 2024 menjadi langkah penting bagi UMBY dalam berkontribusi terhadap pengembangan pendidikan tinggi yang relevan dan berkualitas. Konferensi ini juga merupakan bagian dari upaya global untuk memajukan kewirausahaan sosial sebagai solusi jangka panjang untuk menghadapi tantangan sosial, lingkungan, dan ekonomi dunia. Melalui gerakan ini, diharapkan tercipta masyarakat yang lebih inklusif dan berkelanjutan, serta lebih siap dalam menghadapi perubahan global yang semakin kompleks. ICSE 2024 bukan sekadar sebuah konferensi akademik, tetapi juga bagian dari gerakan bersama untuk menciptakan perubahan positif yang lebih luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline